Menengok Sejarah Moge "Flagship" Yamaha R1

JAKARTA, KOMPAS.com - Berbarengan dengan peluncuran Yamaha R25 da R3 secara global beberapa waktu lalu, Yamaha juga merayakan ulang tahun produk motor sport teratas alias flagship mereka, YZF-R1. Sepeda motor sport ini memasuki tahun produksi ke 20 tahun pada 2018.

Jejak sejarah motor ini selama 20 tahun kehadirannya telah memberikan pencapaian untuk Yamaha. Diantaranya dalam ajang WSBK1000, Endurance World Champhionship (EWC), dan Suzuka 8 Hours. Untuk itu mari kita coba lihat bagaimana sejarah R1 hingga saat ini.

1998-1999

Ini adalah masa kelahiran R1 pertama kali. Yamaha mendesain ulang mesin Genesis, membuat girboks bertumpuk, memadatkan sasis dan menurunkan pusat gravitasi agar tercipa motor sport yang disukai penggemar kecepatan.

Penggunaan empat V Karburator Keihin membuat mesin tersebut dapat menyemburkan tenaga 140 tk. Pada tahun 1999 pembaruan dilakukan pada segi tampilan R1

2000-2001

Model R1 pada tahun ini mendapat ubahan berupa pengurangan bobot, peningkatan tenaga serta desain ulang posisi berkendara yang lebih ergonomis. Yamaha menyempurnakan motor ini agar lebih mudah digunakan namun tetap mempertahankan gaya sport yang ikonik.

2002-2003

Pada periode ini R1 hadir dengan teknologi fuel injection serta rangka Deltabox untuk menambah rigid sebesar 30 persen. Desain knalpot baru juga di berikan dengan desain lampu, stripping dan indikator.

2004-2006

Periode ini dimulai persaingan di kelas 1.000 cc dimana pabrikan motor lainnya juga menghadirkan produk di kelas ini. Yamaha memutuskan untuk meningkatkan tenaga mesin, pengurangan bobot, dan penempatan knalpot dibawah jok. Di tahun 2006, R1 mendapat ubahan pada lengan ayun yang hadir lebih panjang untuk stabilitas berkendara.

2007-2008

Yamaha R1 kembali menggunakan sistem pengoperasian 4 katup per silinder agar mesin mampu menghasilkan tenaga 157 tk. Pengembangan juga dilakukan pada rangka untuk memudahkan pengendalian.

2009-2014

Model tahun ini menggunakan teknologi hasil pengembangan MotoGP. Penggunaan cross plane crank shaft ditambah teknologi Big Bang Fairing Order membuat tenaga R1 bertambah.

Yamaha juga memberikan fitur D-mode Throttle Control Valve Maping yang membuat rider dapat memilih gaya dan kondisi berkendara dengan tiga pilihan mode. Ubahan lainnya diberikan pada frame, swing arm dan electronic steering damper.

2014-2018

Yamaha R1 generasi terbaru hadir dilengkapi dengan beragam fitur. Model tahun ini mendapatkan fitur Traction Control System (TCS), Slide Control System (SCS), anti-wheelie lift control system (LIF), Linked Anti-lock Brake, Launch Control System (LCS), Quick Shift System (QSS), dan selectable power metode.

Di Indonesia sendiri, Yamaha R1 ditawarkan oleh Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Ada dua tipe yakni All New R1 yang diberikan label harga Rp 605 juta dan All New R1M dengan harga Rp 812 juta.