Baca: Mengenal TVS Apache RR 310, Saudara Kandung BMW G310R
Walau hasil kerja bareng dan keduanya diproduksi di pabrik TVS di India, G310R dan Apache RR310 bukan kembar identik. Selain beda model, naked dan fairing, masing-masing ternyata punya arah pengembangan sendiri. Misalnya, meski basisnya sama mesin Apache RR310 berbeda kapasitas dari G310R.
TVS menjelaskan mesin Apache RR310 yaitu 312 cc, 1-silinder, 4 katup, berpendingin udara yang menghasilkan 32,5 tk @9.700 rpm dan torsi 27,3 Nm @7.700 rpm. Sementara BMW G310R memiliki 313cc, 1-silinder, 4 katup, berpendingin udara bertenaga 32,5 PS @9.500 rpm dan torsi 28 Nm @7.500 rpm.
Setelah India, Apache RR310 bakalan menyebar ke seluruh dunia. Walau belum ada tanggapan dari TVS Indonesia, namun bukan tidak mungkin model itu bakal diperkenalkan juga di dalam Indonesia.
Joe Frans, CEO Maxindo Moto, sebagai distributor BMW Motorrad di dalam negeri tidak mempermasalahkan bila Apache R310 dijual di Indonesia. Sebab, spesifikasi keduanya dianggap berbeda.
“Silahkan saja, buat kami tidak ada masalah,” kata Joe pekan lalu usai memperkenalkan versi adventure G310GS.
Menarik untuk dinanti berapa harga jual yang dipatok TVS Indonesia bila Apache R310 akhirnya mendarat di Indonesia. BMW Motorrad Indonesia saat ini menjual off the road G310R seharga Rp 108 juta dan G310GS Rp 125 juta.
Baca: BMW Mengakui, Mesin 300cc Sulit Dijual di Indonesia
Joe sudah mengatakan sebelumnya, menjual motor 300cc sangat menantang di Indonesia. Pasalnya harga jadi melambung karena terkena beban Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM).
https://otomotif.kompas.com/read/2018/01/24/104200315/bmw-tak-sungkan-tarung-dengan-tvs-apache-rr310