Memorandum of Understanding (MoU) menyatakan bahwa Volvo, Geely, dan merek yang lahir setelah mereka berangkulan, Lynk & Co, akan berbagi arsitektur dan teknologi mesin. Semua urusan akan dibagi rata, 50:50 untuk Volvo dan Geely.
Mungkin akan ada merek atau model baru, yang dinyatakan bakal lebih banyak berbagi sumber komponen demi pengurangan modal produksi.
Perusahaan patungan itu sudah mulai berbagi platform Compact Modular Architecture (CMA), yang akan digunakan pada model baru Volvo 40 Series dan mobil merek Lynk & Co.
Di masa depan, model-model dengan platform CMA akan dikembangkan dengan modal bersama, lagi-lagi untuk mengurangi ongkos produksi secara keseluruhan.
Kolaborasi ini juga bisa berkembang lebih advance dengan sharing teknologi serta komponen mobil listrik macam baterai, motor, atau sistem pengisian ulang baterai.
Volvo juga mengumumkan bakal membeli saham minoritas Lynk & Co, yang merefleksikan bahwa merek baru itu akan menggunakan teknologi Volvo atau sebaliknya di masa depan.
https://otomotif.kompas.com/read/2017/07/21/170200015/setelah-7-tahun-akhirnya-volvo-geely-berbagi-teknologi