Renault Kwid, Kia Picanto, dan Hyundai i10 Masih "Tiarap"

Jakarta, KompasOtomotif - Pasar mobil kota alias city car nampaknya belum ada perkembangan. Bila berkaca dari data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), sepanjang 2017 city car masih belum bisa mengimbangin pamor mobil murah ramah lingkungan (low cost green car/LCGC).

Dari Januari hingga April 2017, wholesales city car hanya terjual 8.716 unit dari beragam merek. Jumlah tersebut kalah telak dengan segmen LCGC yang sudah terjual 84.087 unit dalam periode yang sama.

Baca : "Mimpi Buruk" bagi Suzuki Wagon R dan Datsun Go pada April 2017

Beberapa model city car pun harus menerima kenyataan pahit dengan penjualan yang stagnan. Bahkan diantaranya sampai ada yang tidak terjual sama sekali hingga angka penjualan dari awal tahun tidak berubah.

Contohnya seperti Renault Kwid yang dipasarkan oleh PT Auto Euro Indonesia (AEI). Sejak Januari hingga April 2017, toal penjualannya hanya 19 unit, 14 unit pada Januari dan lima unit lagi di bulan berikutnya. Sedangkan untuk Maret sampai April jumlahnya masin nol.

Mobil city car yang didatangakan dari India ini rupanya kurang memiliki pamor meski harganya jualnya sangat kompetitif bahkan ada yang lebih murah dibandingkan LCGC.

KompasOtomotif-Donny Apriliananda Kia Picanto generasi kedua sudah meredup, bakal digantikan dengan generasi ketiga.

Beberapa city car lain sejak awal tahun hingga April 2017 juga masih nampak loyo dengan jumlah penjualan yang belum melewati 100 unit. Contoh Kia Picanto, penjualannya baru menyentuh 74 unit, sedangkan Hyundai i10 hanya mampu terjual 28 unit dalam periode yang sama. Sementara Suzuki Ignis yang baru meluncur dah mendapat respons apik, belum masuk data distribusinya.

Tidak bisa dipungkiri, kehadiraan beberapa model baru di kelas LCGC makin lama menggerus segmen mobil kota. Bahkan bila diperhatikan, saat ini persaingannya bukan hanya dari iming-iming harga, tapi juga fitur yang ditawarkan LCGC sudah cukup berlimpah .