Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geber Terios 8 Jam Non Stop Menuju Balikpapan

Kompas.com - 17/09/2015, 10:29 WIB
Stanly Ravel

Penulis


Balikpapan, KompasOtomotif - Sajian rute sampai 2.000 km harus dilahap tim Terios 7 Wonders Borneo Wild Adventure dari Palangkaraya menuju Maratua masih berlangsung. Memasuki hari keempat, perjalanan panjang kembali dilalui mulai dari Amuntai sampai Balikpapan.

Kesempatan ini lagi-lagi tujuh New Terios kembali digeber habis tanpa henti selama kurang lebih delapan jam menuju lintas perbatasan antara Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur. Meski beraspal tapi sajian medannya cukup beragam di tiap wilayah yang tim lewati, apalagi ketika mendekati perbatasan tepatnya di daerah Komam.

Di sini New Terios benar-benar ditantang meraskan liarnya lintas provinsi di Kalimantan. Mulai dari trek lurus, menanjak, sampai tikungan-tikungan tajam harus dilalui. Kondisi dipersulit dengan karakter aspal yang berlubang dan berkarakter tidak rata.

Beberapa kali rombongan harus terombang-ambing merasakan sensasi aspal perbatasan. KompasOtomotif yang berada dibalik kemudi makin tertantang apalagi ketika iringan menambah speed perjalanan di sore hari untuk mengejar jadwal penyebrangan menuju Balikpapan via Pelabuhan Panajam.

Melayang

Hampir seluruh jalur berlubang dan bumpy dilibas habis yang membuat sistem suspensi pada pada New Terios dipaksa bekerja ekstra untuk meredam dan menjaga kenyamanan penumpang. Bahkan tak jarang, New Terios ini pun dibuat sedikit melayang, tapi hebatnya sistem kemudi tetap terjaga dan stabil.

Bukan hanya suspensi, performa mesin 1.500 cc juga turut disiksa. Tak jarang napas ditiap-tiap gigi bawahnya digeber habis untuk mengejar tenaga tetap responsif, apalagi dengan kondisi bobot mobil yang menampung penumpang serta barang bawan.

ADM Suspensi dan performa mesin Terios benar-benar diuji dalam etape ini.

Sampai sejauh ini, New Terios R Adventure bertransmisi manual lima percepatan masih sanggup menghadapi ragam medan di tanah Borneo. Setelah tujuh jam perjalanan akhirnya tim sampai ke Pelabuhan Panajam untuk melanjutkan menyebrang menuju Balikpapan menggunakan kapal Ulin Ferry selama 60 menit.

Pemandangan Ekstrem

Selama perjalanan dari Amuntai menuju Balikpapan, daerah perhutanan Komam, Kalimantan Timur,  menjadi pemandangan yang menarik perhatian. Disini tim rombongan Terios 7 Wonders Borneo Wild Adventure bertemu dengan salah satu lokasi titik kebakaran hutan yang membuat udara disekitar perjalanan diselimuti asap.

"Disini memang menjadi salah satu lokasi kebakaran hutan, tapi ini masih dalam kecil karena hanya sebagain. Kalau sudah menutupi kota itu biasanya hutan besar yang terbakar," ucap Suryadiningrat yang menjadi pemandu lokal kepada KompasOtomotif, (16/9/2015).

Adanya kebakaran hutan membuat beberapa kota di Kalimantan tertutup kabut asap. Efeknya bukan hanya pada dampak kesehatan saja, tapi juga membatasi jarak pandang saat berkendara. (ADV)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

4 Cara Mengecek Kondisi Lalu Lintas Selama Libur Nataru secara Online

4 Cara Mengecek Kondisi Lalu Lintas Selama Libur Nataru secara Online

Tips N Trik
Fakta Menarik Tekanan Udara Ban pada Mobil Listrik

Fakta Menarik Tekanan Udara Ban pada Mobil Listrik

Teknologi
Kualitas dan Harga Bersaing, Stellantis Tantang Mobil China

Kualitas dan Harga Bersaing, Stellantis Tantang Mobil China

News
Masalah Umum Motor Listrik Setelah Satu Tahun Pakai

Masalah Umum Motor Listrik Setelah Satu Tahun Pakai

Tips N Trik
Pengemudi Harus Ekstra Waspada Saat Melintas di Jalur Contraflow

Pengemudi Harus Ekstra Waspada Saat Melintas di Jalur Contraflow

Tips N Trik
Honda dan Nissan Merger, Ciptakan Grup Otomotif Terbesar Ketiga

Honda dan Nissan Merger, Ciptakan Grup Otomotif Terbesar Ketiga

News
Pembatasan Angkutan Barang saat Nataru Kembali Digelar Hari Ini

Pembatasan Angkutan Barang saat Nataru Kembali Digelar Hari Ini

Niaga
Jawa Timur Jadi Destinasi Utama Mudik Nataru 2024

Jawa Timur Jadi Destinasi Utama Mudik Nataru 2024

News
Layanan SIM di Jakarta Tutup Saat Libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025

Layanan SIM di Jakarta Tutup Saat Libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025

News
Kecelakaan Tol Pandaan-Malang: Truk Mundur Hantam Bus

Kecelakaan Tol Pandaan-Malang: Truk Mundur Hantam Bus

Tips N Trik
Risiko Berkendara Jarak Jauh dengan Motor yang Perlu Diketahui

Risiko Berkendara Jarak Jauh dengan Motor yang Perlu Diketahui

Tips N Trik
Aturan Ganjil Genap di Jakarta Masih Berlaku Hari Ini

Aturan Ganjil Genap di Jakarta Masih Berlaku Hari Ini

News
Arus Lalu Lintas Mudik Libur Natal 2024 Renggang, Ini Imbauan Polisi

Arus Lalu Lintas Mudik Libur Natal 2024 Renggang, Ini Imbauan Polisi

Tips N Trik
[POPULER OTOMOTIF] Hukum Tabrak Pengendara Motor yang Lawan Arah | Teknik Mengemudi yang Tidak Membuat Penumpang Mabuk | Jadwal Contraflow di Tol Jakarta Cikampek Selama Libur Nataru

[POPULER OTOMOTIF] Hukum Tabrak Pengendara Motor yang Lawan Arah | Teknik Mengemudi yang Tidak Membuat Penumpang Mabuk | Jadwal Contraflow di Tol Jakarta Cikampek Selama Libur Nataru

Feature
Imbas Kecelakaan Bus PO Tirto Agung, Lalu Lintas Tol Pandaan - Malang Terpantau Padat Marayap

Imbas Kecelakaan Bus PO Tirto Agung, Lalu Lintas Tol Pandaan - Malang Terpantau Padat Marayap

News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau