Frankfurt, KompasOtomotif
— Produsen otomotif di dunia belakangan ini berlomba-lomba membuat sport utility vehicle (SUV) dan mobil listrik. Sebab, permintaan kedua model itu terus menunjukkan pertumbuhan signifikan. Namun, tidak semua pabrikan tertarik. Buktinya, Ferrari bersikeras mempertahankan ciri khasnya sebagai merek pembuat mobil sport beperforma tinggi.“Kita secara berkesinambungan terus menghadirkan mobil sport beperforma tinggi. Saat ini kami tidak berencana sama sekali untuk membuat SUV,” kata CEO Ferrari Amedeo Felisa di pergelaran Frankfurt Motor Show yang sedang dihelat hingga 27 September 2015 mendatang.
Begitu juga dengan mobil listrik, seperti dilansir laman AutomotiveNews, Rabu (16/9/2015), Ferrari saat ini tidak sedang mengembangkan mobil listrik. “Salah satu ciri dari Ferrari adalah raungan suara mesin, sedangkan mobil listrik tidak ada suaranya,” ucap Felisa.
Dibanding dengan kompetitornya, cara Ferrari memang sedikit berbeda. Pabrikan mobil berlogo kuda jingkrak itu tidak mencari keuntungan dengan mengikuti tren pasar yang ada. Sebab, banyak merek lain membuat SUV dan mobil listrik untuk meraup pasar.
Luncurkan 488 Spider Convertible
Pada kesempatan yang sama, pabrikan mobil super asal Italia itu meluuncurkan 488 Spider Convertible. Supercar yang dibanderol 266.000 dollar AS ini menggendong mesin V8 yang mampu berakselerasi dari titik diam hingga 100 kpj dalam waktu tiga detik saja.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.