Jika diamati bagian ban depan, sudah terdapat rotor sensor ABS, tepatnya di sekitar cakram roda depan serta belakang. Peranti ini berfungsi mencegah roda terkunci saat pengereman mendadak (hard braking). Alhasil, kemungkinan selip saat mengerem, khususnya di jalanan berpasir dan basah akan semakin kecil.
Sebagai pelengkap, Yamaha Indonesia melengkapi panel meter dengan indikator ABS. Lampu kecil ini akan menyala saat sistem komputer bekerja mengecek dan mengoperasikan ABS.
"Kami berharap YZF-R25 ABS dapat memenuhi kebutuhan konsumen di tengah maraknya penggunaan sepeda motor sport di Indonesia. Sukses R25 non-ABS yang memimpin kelas 250cc di psar Indonesia, akan dipertajam dengan hadirnya versi ABS," ujar Mohammad Masykur, Asisten GM Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.
R25 ABS tersedia hanya dalam satu warna, yaitu Racing Blue yang konsepnya diturunkan dari semangat balap Yamaha. Pada fairing, warna biru khas Yamaha diberi tambahan abu-abu seperti tampang R25 yang diekspor ke Jepang.
Tulisan "250" kini juga muncul di bagian cover head lamp sisi kiri. Seperti yang diprediksi KompasOtomotif, harga model ini lebih mahal Rp 6 juta dari model non-ABS, atau menjadi Rp 59 juta on the road Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.