Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

VW Indonesia Segera Luncurkan Caravelle Mesin Bensin

Kompas.com - 27/01/2015, 16:00 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Volkswagen (VW) Indonesia bersiap meluncurkan Caravelle varian bensin. Ini menjadi model alternatif dari mesin diesel yang selama ini sudah dipasarkan sejak 2003. Jadwal peluncuran masih dibicarakan, namun kisaran waktunya pada akhir Februari hingga awal Maret 2015.

“Kami ingin melengkapi line-up, karena ada konsumen kita yang tidak suka mesin diesel,” ungkap Rully Johan, Public Relations Head Division VW Indonesia kepada KompasOtomotif, Selasa (27/1/2015).

Sama seperti Caravelle diesel, versi bensin tetap dipasok dari Jerman. Gelombang pengiriman unit pertama telah sampai di pelabuhan Jakarta, kini menunggu administrasi untuk dipindahkan ke gudang penyimpanan.

Johan enggan menerangkan spesifikasi mesin bensin, tapi dikatakan tenaganya lebih besar dibanding versi diesel. Indikasinya menggunakan tipe 2.0L TSI yang sanggup menghasilkan 201 tk dan torsi 350 Nm, lebih bertenaga dibanding varian diesel 2.0L TDI, 138 tk dan torsi 340 Nm.

Caravelle bensin wajib meneguk bahan bakar berkualitas, minimal oktan 95 atau Pertamax Plus. Johan mengatakan, garansi mesin akan hangus bila konsumen terbukti memakai bahan bakar berkualitas lebih rendah. Regulasi ini bertujuan untuk menjaga kondisi mesin tetap optimal.

Caravelle masuk di segmen mobil komersial, namun Johan mengungkapkan pesaing utamanya adalah MPV premium merek Jepang. Pengisi segmen ini adalah Alphard, Vellfire, dan Elgrand.

“Harga belum dipastikan, sedang kami hitung,” pungkas Johan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com