Dalam konferensi pers layanan TMS di kantor pusat Auto2000, Sunter, Jakarta Utara, Selasa (25/3/2014), Presiden Direktur TAM, Johnny Darmawan, mengatakan bahwa ini sebenarnya bukan layanan baru. Toyota sudah melakukannya sejak tahun 1980-an.
"Justru kami yang pertama. Saat itu, pada 1980-an ada Toyota Emergency Service pakai Land Cruiser. Karena, kebanyakan problem mogok bisa ditarik dengan mudah. Banjir juga tidak ada masalah. Lalu ditambah dengan model Kijang pada 1989," urai Johnny.
Kemudahan servis
TMS adalah payung dari layanan kemudahan servis untuk pemilik mobil Toyota di seluruh Indonesia. Di dalamnya, terdapat banyak layanan servis yang saat ini didukung oleh 306 kendaraan, terdiri dari Avanza, Hilux, bahkan Dyna untuk servis berat dan layanan di daerah terpencil.
Untuk mendukung langkah yang dilakukan TAM, Johnny lantas memberi gambaran, kendaraan yang dibeli oleh konsumen itu biasanya digunakan selama 4-6 tahun ke depan. Sehingga selama menggunakan mobil, konsumen membutuhkan jaminan layanan purna jual yang membuatnya menjadi tenang.
Terkait dengan perawatan kendaraan, dihadirkan pula berbagai pilihan yang sesuai dengan kondisi saat ini, dan menjawab kebutuhan para pelanggan. Terbaru, akan ditambahkan layanan TMS menggunakan sepeda motor untuk menembus kemacetan, terutama di kota-kota besar.
Tahun ini, Auto2000 sebagai main dealer menambahkan investasi Rp 7,36 miliar tahun ini, untuk penambahan 32 unit Avanza THS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.