Bogor, KompasOtomotif – Kiprah Ducati Indonesia (DI) tahun ini semakin “membara”, seusai meluncurkan dua sepeda motor sport premium, Monster 796 dan Panigale 899. Model berikutnya adalah All-New Monster 1200 yang telah diperkenalkan di pameran industri sepeda motor di Milan (EICMA) awal November 2013 lalu.
“Saya ingin minta 1 unit dulu kira-kira datang September atau Oktober. Tapi sekarang belum buka pesanan karena saya tidak mau konsumen kecewa. Sebab ketika barang masuk kita harus uji kelayakan dan uji tipe terlebih dahulu, bisa memakan waktu tiga bulan,” ungkap Iwan Gogo B.P Panjaitan, CEO DI.
Moge terkuat sekaligus terberat di keluarga Monster ini mengandalkan jantung Testastretta 11° seperti Multistrada dan Diavel yang sudah memakai radiator. Kemampuan diklaim hingga 135 PS dan torsi 116 Nm, sedangkan versi teratas, Monster 1200S, sanggup menyemburkan tenaga 145 PS dan torsi 124 Nm.
Sebagai produk global dengan posisi riding agak tinggi, generasi ketiga Monster 1200 ini punya fitur yang bisa membantu mengatasi kendala tinggi postur tubuh, yang sering dialami biker Indonesia. Model tersebut sudah disertaipengatur ketinggian jok. “Salah satu kelebihannya, tempat duduk bisa disesuaikan turun-naik, kalau masih kurang pendek bisa diganti merek aftermarket lain,” terang Iwan.
Dari brosur resmi yang dirilis DI, Ducati 1200 dibanderol Rp 445 juta, sedangkan harga 1200S mencapai Rp 480 juta.
New Diavel
Varian facelift model Diavel juga dipastikan meluncur tahun ini. Pengenalan versi paling segar itu telah terlaksana di Geneva Motor Show 2014. “Kita udah order, mungkin sudah sampai bulan Juni. Semoga di IIMS sudah bisa dipamerkan,” tutup Iwan.