Semua kendali ada di setir dan juga semua informasi yang dibutuhkan bisa diakses dengan baik dan dilihat dari monitor tengah. Terutama saat parkir. Ditambah pula adanya informasi mengenai keberadaan mobil di area tak terlihat (blind spot), yang bisa dilihat dari indikator di spion. Saat melaju mobil sangat mantap menjejak aspal dan tidak ada gejala limbung.
Earth Dream
Meski mesin yang digunakan lebih kecil 5 PS dari sebelumnya (sekarang 175 PS), namun jantung pacu berkapasitas 2.4L yang ditanamkan teknologi Earth Dream tersebut, mampu memberikan torsi putaran bawah yang baik. Plus perpindahan gigi yang sangat halus hasil pengembangan teknologi CVT terbaru. KompasOtomotif sempat membuktikan saat berakselerari dan deselerasi. Perpindahan gigi hampir tidak terasa.
Bahkan dalam pengujian cukup ekstrem sekalipun. Dalam satu saat, laju menunjukkan 100 kpj dengan posisi gigi 7. Melihat kondisi belakang yang aman dan cukup jauh, tekanan pedal gas dibebaskan, lalu secara cepat posisi gigi langsung diturunkan ke 3, menggunakan paddle shift yang ada di balik setir. Tidak ada henatakan yang terjadi, bahkan saat ditanya kepada penumpang, mereka tidak mengetahui kalau baru saja melakukan down shift cukup ekstrem (dari 7 ke 3), baik dari hentakan maupun suara mesin menggerung.
MPV Sport
Meski saat bodi lebih bongsor namun tak mengurangi stabilitas seperti model sebelumnya. Teringat saat KompasOtomotif melakukan ujicoba Odyssey di Sirkuit Motegi Jepang akhir 2013 lalu. Manuver cepat di tikungan dengan sudut 90 derajat mampu dilahap dengan baik meski terasa sedikit pergesaran. Namun masih dalam taraf yang baik untuk karakter MPV. DNA sport masih terasa sama dengan model sebelumnya yang memiliki postur yang lebih rendah.
Wajar saja jika Honda sangat percaya diri menghadirkan All-New Odyssey dalam ajang balap mendaki, Pikes Peak, di Colorado, Amerika Serikat, pertengahan 2013 lalu. Meski di kelas eksebisi, catatan waktu yang diraih hanya terpaut 1 menit dari perolehan Acura NSX (Odyssey : 12:54,325 dan NSX : 11:45,518). Sebuah pembuktian bahwa model baru ini juga punya DNA sport dan stabilitas yang mumpuni.
Kesimpulan
Bagi konsumen yang masih doyan mengemudikan mobil sendiri, model ini bisa jadi pilihan. Pasalnya punya posisi mengemudi seperti sedan dan fun to drive serta stabilitas yang mumpuni. Begitu pula dengan penumpang yang terbiasa dengan karkater sport dengan identitas ayunan suspensi yang cukup rigid.
Teknologi yang ditawarkan cukup komplet dan fungsional bukan sekedar baik untuk dimiliki. Ruang kepala dan kaki penumpang cukup lapang.
Baca juga, Tes layanan kabin Odyssey
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.