Carlos Ghosn Ragu dengan Target Mobil Listrik

Yokohama, KompasOtomotif - Bos Renault-Nissan, Carlos Ghosn, pesimis bisa mencapai target penjualan 1,5 juta unit mobil listrik pada 2016. Langkah awal yang buruk terlihat dari Nissan Leaf yang diluncurkan pada 2010. Mobil listrik murni itu baru terjual 62.000 unit di seluruh dunia, dengan pasar t utama Amerika Serikat dan Jepang.

Renault juga belum menunjukkan performa yang baik, baru menjual 9.911 unit Twizy, 8.760 unit Kangoo, 3.487 unit Fluence dan 2.540 unit Zoe. kalau ditotal, penjualan kedua merek ini masih jauh dari target yang diinginkan Ghosn pada 2011 lalu.

Ghosn tetap menargetkan penjualan 1,5 juta unit, namun memperkirakan butuh waktu lebih lama. "Saya tetap mempertahankan target 1,5 juta unit. Memang sulit (terwujud) pada 2016, Keyakinan masih terpantau di radar kami," komentar Ghosn yang dilansir Inautonews, kemarin (14/5/2013).

Untuk mendorong penjualan mobil listriknya, Nissan berencana melepas tiga model baru sampai 2016. Salah satunya, Evalia (NV200) listrik yang saat ini sedang dites di Jepang. Model ini diharapkan bisamendongkrak penjualan cukup berarti, terutama untuk kendaraan komersial.

Dua bulan lalu, Leaf juga dirakit di Sunderland, Inggris. Nissan bahkan melakukan 100 perubahan agar Leaf  bisa lebih diterima konsumen di Eropa. Beberapa  perubahan, jarak tempuh menjadi 199 km!