Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hati-hati! Helm SNI Aspal Banyak Beredar

Kompas.com - 11/07/2011, 08:40 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekarang ini, membeli helm motor kudu teliti, meski sudah ada tanda SNI (Standar Nasional Indonesia). Pasalnya, banyak produk pelindung kepala yang dipasarkan aspal (asli tapi palsu). Indikasinya, dari hasil penjualan yang dialami PT Danapersadaraya Motor Industry (DMI), produsen helm NHK, sepanjang semester I tahun ini tercatat 1,5 juta unit, turun 25 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

"Penurunan terbanyak terjadi pada helm harga Rp150.000-250.000 per unit sampai 40 persen, sedangkan helm Rp250.000-500.000 juga 20 persen," jelas Johanes Cokrodiharjo, Direktur Pemasaran DMI di Bogor, kemarin (10/7). Sampai akhir tahun, DMI cuma menurunkan target penjualan menjadi 3,5 juta dari tahun lalu tembus 5 juta unit.

Johanes menyayangkan aparat pemerintah sedikit lamban menindak pamasaran helm SNI aspal yang ada di jalanan. Padahal, SNI wajib untuk melindungi keselamatan pengendara sepeda motor dari kecelakaan. "Secara total, pasar helm dari anggota AIHI (Asosiasi Industri Helm Indonesia) turun cukup signifikan menjadi 12-13 juta unit per tahun dari 14 juta unit tahun lalu," sebut Johanes, yang juga menjabat Sekjen AIHI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau