Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamax Green 95 dan Pertamax Turbo, Mana Lebih Ramah Lingkungan?

Kompas.com - 12/07/2024, 20:12 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah dan Pertamina akan mendorong penggunaan Pertamax Green 95. Namun, menurut sebagian orang, akan lebih menguntungkan jika menggunakan Pertamax Turbo.

Untuk diketahui, saat ini Pertamax Green 95 di wilayah Jabodetabek dipasarkan dengan harga Rp 13.900. Sedangkan Pertamax Turbo, per Juli 2024, dibanderol Rp 14.400. Pertamax Green 95 memiliki angka oktana RON 95 dan Pertamax Turbo RON 98.

Baca juga: Pertamina Targetkan 100 SPBU Pertamax Green 95 di 2024

Perbedaan lainnya adalah bahan bakunya. Pertamax Green 95 merupakan campuran antara bahan bakar fosil dengan bioetanol yang merupkan bahan bakar nabati. Sementara Pertamax Turbo, adalah bahan bakar fosil sepenuhnya.

Pertamax Green 95 mulai tersedia di beberapa SPBU PertaminaKOMPAS.com/DIO DANANJAYA Pertamax Green 95 mulai tersedia di beberapa SPBU Pertamina

Dengan selisih yang sangat tipis tersebut, sebagian orang lebih memilih Pertamax Turbo. Jenis bahan bakar tersebut dinilai lebih bagus kualitasnya.

Prof. Dr. Eng. Ir. Iman Kartolaksono Sekwardojo, M.Eng., Guru Besar Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Pertamina, mengatakan, emisi terbagi menjadi tiga jenis, yakni global, regional, dan lokal.

Baca juga: Soal Pembatasan Pembelian BBM Subsidi, Ubah Pola Pikir Lebih Penting

"Emisi CO2 adalah emisi yang pengaruhnya secara global yang mengakibatkan pemanasan global, untuk bahan bakar bioetanol emisi CO2 nya lebih rendah dibandingkan bahan bakar fosil, karena dapat dianggap “Zero Net CO2”," ujar Iman, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.

Harga BBM Pertamax Turbo dkk resmi naik.KOMPAS.com/Nur Jamal Sha'id Harga BBM Pertamax Turbo dkk resmi naik.

"Emisi regional itu diakibatkan oleh sulfur yang dikandung bahan bakar fosil, emisi gas buang yang mengandung sulfur akan mengakibatkan hujan asam yang dapat merusak lingkungan sampai jamgkauan regional. Selain itu sulfur juga tidak baik untuk mesin dan pengolah gas buang seperti “ Three Way Catalyst"," kata Iman.

"Kemudian, untuk emisi lokal, karena bioetanol mengandung oksigen maka proses pembakarannya lebih baik, oleh sebab itu emisi lokal seperti CO, THC, dan partikelnya lebih rendah. Jadi bahan bakar nabati atau biofuel lebih ramah lingkungan baik, secara global, regional maupun lokal," ujarnya.

Jadi, anggapan bahwa emisi yang dihasilkan Pertamax Turbo lebih baik dibandingkan Pertamax Green 95 tidak sepenuh benar,walaupun angka oktannya lebih tinggi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau