Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penyebab AC Mobil Bau Saat Pertama Kali Dihidupkan

Kompas.com - 14/06/2024, 16:21 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - AC mobil merupakan komponen pendukung yang penting buat kenyamanan berkendara. AC panas akan membuat perjalanan jadi kurang menyenangkan.

Salah satu masalah di AC mobil ialah keluarnya bau kurang sedap. Biasanya tahap awal bau kurang sedap tersebut muncul saat pertama kali AC dinyalakan.

Baca juga: Coba Cek Bagian Ini jika Suspensi Depan Motor Bunyi

Andrew Prakuswo, pemilik bengkel spesialis AC mobil Fortune AC, mengatakan, salah satu penyebab AC berbau saat pertama kali dinyalakan ialah karena evaporator kotor, dan penyebabnya ialah karena pemakaian parfum kabin intensitas tinggi.

Evaporator AC mobilFoto: Dokter Mobil Evaporator AC mobil

"Iya kalau dari saya pribadi itu memang benar. Saya sering bertemu kasus sebetulnya AC-nya masih bagus tapi lantaran parfum jadi bermasalah," ujar Andrew kepada Kompas.com, di Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (13/6/2024).

"Apalagi kalau parfum yang punya wangi kuat terus tetap dipakai (digantung) walau sudah kering," katanya.

Andrew mengatakan, evaporator cepat kotor karena masyarakat di kota besar mayoritas hanya menggunakan sirkulasi kabin. Sehingga udara yang bercampur wewangian itu diputar terus di dalam kabin.

Baca juga: Viral, Video Suzuki XL7 Hybrid Tiba-tiba Terbakar Saat di Jalan

Servis AC Mobil di Fortune AC, Cibubur. KOMPAS.com/Gilang Servis AC Mobil di Fortune AC, Cibubur.

"Itu yang berbahaya padahal sudah kering tapi tetap dipakai, karena AC kan hanya sirkulasi di dalam saja, hampir jarang orang Jakarta (kota besar berpolusi) pakai sirkulasi luar," katanya.

"Itu akan berdampak pada evaporator, bisa menimbulkan korosi tapi itu kemungkinannya kecil yang paling sering terjadi bau," ujar Andrew.

"Terutama pada saat pertama kita hidupkan AC terus tercium bau kecut, itu salah satu penyebabnya," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau