BEKASI, KOMPAS.com - Kepadatan lalu lintas menjadi pemandangan umum yang dapat ditemukan di setiap sudut jalan Kota Jakarta.
Pemandangan serupa juga tak jauh berbeda dengan wilayah lainnya, seperti Bekasi, Depok, ataupun Tangerang yang jadi daerah penyangga Ibu Kota.
Namun, jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, kondisi tersebut tampak berbeda. Setiap ruas jalan yang ada di wilayah tersebut mulai tampak lenggang dan tenang.
Kondisi itu wajar lantaran banyak masyarakat di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) mulai beranjak kembali ke kampung halaman untuk merayakan Lebaran bersama keluarga tercinta.
Saat ini, kepadatan justru tampak di pusat-pusat transportasi umum, mulai dari terminal, stasiun, hingga bandara.
Selain itu, sejumlah lokasi yang menjadi titik pemberangkatan mudik gratis juga turut dipadati masyarakat. Seperti diketahui, sejumlah lembaga dan perusahaan biasanya kerap menggelar program mudik gratis untuk membantu masyarakat kembali ke kampung halaman dengan lebih hemat.
Pemandangan tersebut pun terlihat di Pusat Pelatihan dari PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI), Bekasi, Jawa Barat (Jabar), Jumat (5/4/2024).
Sejak pukul 06.00 WIB, Pusat Pelatihan IAMI sudah dipadati oleh para pemudik yang hendak kembali ke kampung halaman.
Pemudik tersebut adalah para pengemudi IAMI yang mengikuti program Isuzu Mudik Gratis dari perusahaan.
Melalui program tersebut, IAMI ingin memberikan kesempatan kepada para pengemudi beserta keluarga agar dapat merayakan hari Lebaran di kampung halamannya masing.
Baca juga: Mudahkan Akses Layanan Konsumen, IAMI Perkenalkan Isuzu Digital Experience di GIIAS 2022
Sebagai informasi, program Isuzu Mudik Gratis 2024 adalah program mudik gratis pertama yang diselenggarakan oleh Isuzu. Program ini hanya diperuntukkan bagi pengemudi kendaraan komersial IAMI, mulai dari bus, truk, hingga pikap.
President Director IAMI Yusak Kristian mengatakan, program mudik gratis bertema “Ditemani yang Sejalan” itu didedikasikan khusus untuk para pengemudi kendaraan komersial perusahaan.
Program tersebut merupakan bentuk apresiasi lantaran para pengemudi IAMI dinilai memiliki peranan penting dalam menopang keberadaan perusahaan.
“Sebuah kebanggaan bagi kami bisa mengantarkan para driver perusahaan dan keluarganya ke kampung halaman dengan rasa aman, nyaman, dan menyenangkan,” ujar Yusak dalam kegiatan konferensi pers di depan awak media, Jumat.
Selain untuk mengapresiasi, tambah Yusak, kegiatan tersebut juga digelar perusahaan untuk meminimalkan penggunaan sepeda motor untuk mudik Lebaran. Seperti diketahui, pengguna sepeda motor berisiko tinggi mengalami kecelakaan saat mudik.
“Jadi, misal ada driver yang tidak kedapatan tiket mudik, mereka bisa ikut program ini saja. Selain aman, tentu lebih nyaman karena kami menyediakan kendaraan yang dapat mengakomodasi kebutuhan mereka,” katanya.
Pada kegiatan mudik gratis tersebut, lanjut Yusak, Isuzu memberangkatkan lebih dari 50 keluarga yang dipilih melalui proses seleksi. Total pemudik yang ikut serta dalam kegiatan ini mencapai lebih dari 200 orang.
Mereka akan diantar oleh Isuzu ke sejumlah kota tujuan yang ada di Pulau Jawa, seperti Surabaya, Malang, Yogyakarta, Solo, dan beberapa kota di Jawa Tengah.
Demi mengantar para pemudik yang hendak pergi ke kampung halaman dengan aman dan nyaman, Isuzu menyiapkan 10 unit kendaraan untuk mengakomodasi kebutuhan tersebut. Rinciannya, 5 unit Isuzu Elf NQR B dan 5 unit Isuzu Elf NLR.
Isuzu Elf NQR B dipilih sebagai kendaraan pengantar peserta mudik gratis lantaran memiliki panjang total hingga 7,4 m serta memiliki kabin yang luas sehingga bisa menampung banyak penumpang, yakni hingga 33 orang.
Soal mesin, Isuzu Elf NQR B punya performa mumpuni karena telah dibekali dengan mesin Common Rail 4HL-TCS yang punya tenaga sebesar 150 horsepower (hp). Berkat mesin ini, Isuzu Elf NQR B cocok digunakan karena tangguh di segala medan.
“Isuzu Elf NQR B juga dilengkapi dengan fitur keamanan yang lengkap dan nyaman, seperti power steering dan hydraulic brake booster. Suspensinya juga nyaman. Mobil ini juga punya wheelbase terpanjang di kelasnya dan stabilizer pada bagian depan serta belakang sehingga kendaraan lebih stabil ketika melaju,” ucap yusak.
Baca juga: Isuzu Berangkatkan 50 Keluarga Mudik Gratis
Sementara itu, Isuzu Elf NLR adalah microbus berkapasitas hingga 19 orang. Kendaraan ini dibekali mesin Common Rail 4JJ1-TCC dan teknologi Exhaust Gas Recirculation (EGR), Diesel Oxidation Catalyst (DOC), serta telah dilengkapi dengan enam transmisi percepatan.
Kelebihan lain dari Isuzu Elf NLR adalah ramah lingkungan karena mampu menghasilkan emisi gas buang berstandar Euro4 dan punya pembuangan bahan bakar yang lebih efisien.
“Isuzu Elf NLR juga dilengkapi dengan fitur-fitur fungsional, seperti Cabin Lock Warning Buzzer, dan slot universal serial bus (USB) charger. Ada pula fitur keamanan, seperti kamera mundur dan alat pemadam api ringan (APAR) untuk memaksimalkan keamanan pada kondisi genting seperti kebakaran,” terang Yusak.
Selain menyiapkan kendaraan terbaik yang mampu menghadirkan keamanan dan kenyamanan, IAMI juga memberikan sejumlah fasilitas tambahan untuk dinikmati bagi para pemudik sebelum jadwal keberangkatan.
Fasilitas tersebut meliputi stan potong rambut, pijat gratis, photo booth, dan playground bagi pemudik yang membawa anak.
“Kami juga menyiapkan tunjangan hari raya (THR) dengan total hingga Rp 50 juta, sembako, dan berbagai merchandise menarik. Perjalanan pun semakin menyenangkan karena bus dari IAMI sudah dilengkapi dengan sejumlah hiburan, seperti musik, radio, dan air conditioner (AC) untuk memastikan kabin tetap sejuk,” tutur Yusak.
Sementara itu, Deputy General Manager Marketing IAMI Rian Erlangga berharap, pihaknya dapat terus mengapresiasi para pengemudi yang punya tanggung jawab besar.
Ia juga ingin agar para pengemudi yang mengikuti program Isuzu Mudik Gratis dapat merasa nyaman dengan segala fasilitas yang telah dipersiapkan.
“Mudah-mudahan fasilitas yang diberikan bisa memberikan kenyamanan. Ke depan, kami akan terus melakukan evaluasi agar bisa melakukan berbagai peningkatan. Kami juga akan menggandeng lebih banyak komunitas dan partner kerja sama agar penyelenggaraan program mudik di masa depan bisa lebih optimal,” ungkap Rian.
Kehadiran perdana dar program Isuzu Mudik Gratis Ditemani yang Sejalan mampu mendapat tanggapan sejumlah pihak, termasuk dari salah satu pengemudi IAMI, Soleh Muntohar.
Menurutnya, program mudik tersebut semakin mempermudah dirinya untuk pergi ke kampung halaman.
“Tentu saya dan keluarga sangat senang karena mendapatkan kesempatan untuk pulang ke kampung halaman. Selain gratis, Isuzu sangat membantu persiapan kami karena ternyata di lokasi titik kumpul ini sudah disediakan banyak fasilitas,” ujar Soleh.
Soleh berharap, program tersebut bisa terus diadakan oleh Isuzu setiap tahun agar pengemudi tak lagi kesulitan saat ingin pergi kampung halaman untuk merayakan Lebaran.
Selain Soleh, apresiasi serupa juga diberikan oleh Kepala Sub Bagian (Kasubdit) Angkutan Perkotaan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Iman Sukandar.
Iman mengatakan, program yang diadakan oleh IAMI memiliki arti besar. Selain membantu pemudik, program ini juga membantu pemerintah dalam mengurangi angka kecelakaan pemudik.
“Lebaran 2024, jumlah pemudik diprediksi jadi yang paling besar. Nah, program yang diadakan IAMI jelas sangat membantu dalam mengurangi kecelakaan pemudik sepeda motor. Pada 2023, pemudik dengan sepeda motor itu menyumbang 70 persen dari total kecelakaan selama arus mudik. Makanya, program mudik gratis dari IAMI itu punya makna yang sangat besar buat pemerintah,” ucap Iman.
Baca juga: Isuzu Mau Bawa D-Max Listrik ke Indonesia?