Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rincian Total Biaya Tol dari Jakarta ke Solo atau Yogyakarta

Kompas.com - 17/12/2023, 12:21 WIB
Dio Dananjaya,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Yogyakarta dan Solo menjadi daerah yang diprediksi akan padat oleh pemudik pada musim Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).

Bagi yang ingin mudik menuju Yogyakarta dan Solo dari Jakarta menggunakan tol Trans Jawa, setidaknya harus mempersiapkan dana sekitar Rp 507.000.

Seperti diketahui, infrastruktur tol Trans Jawa dapat memudah pemudik dari Jakarta menuju Solo atau Yogyakarta. Dengan menggunakan jalan tol perjalan akan menjadi lebih cepat dan efisien.

Baca juga: Polisi Tilang Pemotor yang Kawal Ambulans, Netizen Meradang

Lalu lintas kendaraan yang melintas di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, ruas Jalan Tol Semarang Batang. Kementerian PUPR Lalu lintas kendaraan yang melintas di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, ruas Jalan Tol Semarang Batang.

Bila tertarik mudik menuju Solo atau Yogyakarta dari Jakarta menggunakan kendaraan pribadi, pastikan menyiapkan dana untuk perjalanan mudik melewati beberapa gerbang tol.

Seperti diketahui, pembayaran tol dilakukan menggunakan uang elektronik. Maka dari itu, ketersediaan saldo uang elektronik harus menjadi kewajiban.

Sementara itu, Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan, Jasa Marga memprediksi untuk puncak arus mudik dan puncak arus balik terbagi menjadi dua periode.

Baca juga: Ini 3 Rahasia Kenyamanan Bus Scania Milik PO Rosalia Indah

Prediksi pertama, puncak arus mudik akan terjadi pada Jumat, 22 Desember 2023, untuk periode Natal dan Sabtu, 30 Desember 2023, untuk periode Tahun Baru.

Adapun prediksi arus balik akan terjadi pada Selasa, 26 Desember 2023 untuk periode Natal dan Senin, 1 Januari 2024, untuk periode Tahun Baru.

Lisye menambahkan, Jasa Marga memprediksi jumlah kendaraan keluar wilayah Jabotabek pada H-7 Natal 2023 sampai H+3 Tahun Baru 2024 atau pada periode 18 Desember 2023 sampai 4 Januari 2024 (18 hari) adalah sebanyak 2,88 juta kendaraan atau naik 14,2 persen terhadap volume lalu lintas normal.

“Sedangkan untuk prediksi jumlah kendaraan masuk wilayah Jabotabek pada periode yang sama adalah sebanyak 2,89 juta kendaraan, naik 14,1 persen dari volume lalu lintas normal,” ujar Lisye, dalam keterangan resmi (14/12/2023).

Baca juga: Alasan Kenapa Toilet Bus Bisa Digunakan Hanya Saat Jalan

Kendaraan keluar tol melalui Gerbang Tol Colomadu, Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa (21/4/2020). Pemerintah menetapkan kebijakan larangan mudik dan berencana mambatasi kendaraan yang melewati jalan tol hanya untuk kepentingan mengangkut logistik, layanan kesehatan hingga perbankan. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/hp.ANTARA FOTO/MOHAMMAD AYUDHA Kendaraan keluar tol melalui Gerbang Tol Colomadu, Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa (21/4/2020). Pemerintah menetapkan kebijakan larangan mudik dan berencana mambatasi kendaraan yang melewati jalan tol hanya untuk kepentingan mengangkut logistik, layanan kesehatan hingga perbankan. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/hp.

Berikut ini tarif tol perjalanan dari Jakarta ke Solo atau Yogyakarta untuk kendaraan golongan I:

- Tarif Tol Dalam Kota: Rp 10.500
- Tarif Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek): Rp 20.000
- Tarif Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali): Rp 119.000
- Tarif Jalan Tol Palimanan-Kanci (Palikanci): Rp 13.500
- Tarif Jalan Tol Kanci-Pejagan: Rp 29.500
- Tarif Jalan Tol Pejagan-Pemalang: Rp 60.000
- Tarif Jalan Tol Pemalang-Batang: Rp 46.000
- Tarif Jalan Tol Batang-Semarang: Rp 111.500
- Tarif Jalan Tol Semarang ABC: Rp 5.000
- Tarif Jalan Tol Semarang-Solo: Rp 92.000
- Total: Rp 507.000

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com