Kawasaki Ungkap Pangsa Pasar Motor Sport Semakin Tipis

JAKARTA, KOMPAS.com – Penjualan motor pada sepanjang Januari-September 2023, berdasarkan data AISI, mengalami perubahan yang signifikan.

Dari total penjualan motor 4.721.683 unit, sebanyak 4,2 juta unit di antaranya dominan tipe skutik.

Penjualan motor di segmen skutik masih mendominasi pada sepanjang Januari-September 2023, dengan komposisi 89,76 persen.

Baca juga: Gara-gara Tutup Radiator, Mobil Harus Turun Mesin

Kompas.com/Donny Ninja ZX-25R

Sementara underbone atau motor bebek berkontribusi sebesar 5,09 persen, atau sekitar 240.000 unit. Sedangkan tipe sport sebanyak 5,14 persen, atau sekitar 242.000.

“Kalau permintaan drop, maksudnya ketimbang era-era dulu,” ujar Michael C. Tanadhi, Head Sales & Promotion PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI), kepada Kompas.com di Jakarta (20/10/2023).

“Setelah Covid-19 ini share-nya makin turun, dibandingkan sebelum era pandemi. Sekarang sekitar 5 persen doang,” kata dia.

Baca juga: Modifikasi Kabin Toyota Fortuner by Altera, Bikin Tambah Nyaman

Sebagai strategi mengatasi penurunan pangsa pasar di segmen sport, Kawasaki berencana memasukkan produk-produk yang menarik, yang bahkan belum dipasarkan kompetitor.

“Arahan global (fokus di sport). Dulu pas kita spin off dari Kawasaki Heady Industries di tahun 2021, ya aiming-nya atau targetnya buat menjadi pabrikan super-sports nomot satu di dunia,” ucap Michael.

Walaupun secara market share menurun, Kawasaki menyatakan bahwa penjualan motor sport sedikit mengalami peningkatan pada tahun ini.

"Kalau kita stay stabil saja dibandingkan 2022, karena kita enggak terganggu banget sama cip. Cuma ya kecil lah (peningkatan) motor-motor gede. Ada sedikit, enggak banyak 2-3 persen doang," kata Michael.