Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebiasaan Ini Bikin Baterai Remote Keyless Motor Cepat Tekor

Kompas.com - 13/06/2023, 14:41 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa pengendara sepeda motor mungkin sudah tidak asing lagi dengan remote keyless, teknologi skutik lansiran terbaru yang mempermudah proses pengoperasian dan menambah keamanan.

Akan tetapi remote keyless bisa dibilang memiliki satu kelemahan, yakni menggunakan daya terpisah. Artinya, alat ini bisa tekor dan tidak bisa digunakan jika baterainya habis.

Remote keyless yang mati tidak bisa mengirimkan sinyal ke kenop kunci dan motor tidak bisa dinyalakan. Satu-satunya cara mengatasi masalah ini adalah dengan mengganti baterai dengan yang baru.

“Di dalam remote ada sirkuit kecil namanya SCU (smart control unit), tugasnya mengirimkan sinyal ke kenop kunci. Supaya bisa mengirimkan sinyal, remote butuh baterai jenis CR2032,” ucap Anto Hananto, Kepala Bengkel AHASS 88 kepada Kompas.com, Sabtu (10/6/2023).

Baca juga: Mitos atau Fakta Cek Mobil Bekas Kondisi Mesin Harus Dingin?

Teknologi keyless pada sepeda motor Honda yang diberi nama Smart Key SystemDok. AHM Teknologi keyless pada sepeda motor Honda yang diberi nama Smart Key System

Dia menjelaskan, normalnya baterai remote keyless bisa bertahan cukup lama, sekitar 1 tahun bahkan lebih. Namun, ada beberapa sikap yang bisa membuat baterai cepat tekor.

Salah satunya yaitu fidgeting, alias menekan-nekan tombol remote keyless tanpa keperluan khusus. Hal itu bisa sangat mengurangi daya remote.

Perilaku tersebut juga bisa terjadi tanpa disadari, misalnya, remote keyless dijadikan mainan oleh anak kecil dan tombolnya ditekan-tekan.

“Ini kasus yang pernah dialami konsumen, baru sekitar 10 hari beli motor Honda Vario tapi remotnya tidak berfungsi. Ternyata sering dimainkan anaknya yang masih bayi, jadi baterainya soak,” ucap Anto.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com