Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai Arus Silaturahmi, Contraflow Berlaku di Tol Jagorawi Arah Jakarta

Kompas.com - 22/04/2023, 16:22 WIB
Stanly Ravel

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Imbas padatnya arus lalu lintas silaturahmi Lebaran di Ruas Tol Jagorawi, atas diskresi kepolisian, Jasa Marga memberlakukan contraflow.

Pemberlakukan rekayasa lalu lintas contraflow ini dimulai dari Km 17+200 sampai dengan Km 11+700 arah Jakarta pada pukul 12.27 WIB.

Namun, menurut Panji Satriya, Marketing and Communication Department Head Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, contraflow kembali diperpanjang pada pukul 13.57 WIB, dari Km 21+900 sampai dengan 11+700.

Baca juga: Awas Terjebak Macet Arus Balik, Hindari Tanggal Ini

"Atas diskresi kepolisian, saat ini juga diberlakukan buka tutup untuk akses keluar Cibubur pada Jalan Tol Jagorawi arah Jakarta," kata Panji, dalam keterangan resminya, Sabtu (22/4/2023).

Baca juga: Menangkap Momen Sepinya Jalan di Jakarta yang Ditinggal Mudik

Lebih lanjut, Jasa Marga mengimbau pengguna jalan tol untuk mengantisipasi rute perjalanan dan bisa mengoptimalkan rekayasa lalu lintas yang sedang berlaku.

Selain itu, diimbaupengguna jalan tol untuk memastikan kecukupan saldo uang elektronik sebelum melakukan perjalanan. Hal ini untuk menghindari kepadatan ketika melakukan transaksi di gerbang tol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
pantesan. tadi siang rame bgt mobilnya. ngehe tuh pada keluyuran jam siang
Baca tentang
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Mencopot Wakil Presiden Gibran Rakabuming

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Dukung Sepak Bola Perempuan ASEAN, MSIG Jadi Title Partner Pertama Piala AFF Wanita

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Otomotif

Tidak Perlu ke Samsat, Perpanjang STNK Atas Nama Orang Lain Bisa Online

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Dicibir gara-gara Masih Sempat Dandan di Pemakaman Titiek Puspa, Inul Daratista: Kalau Bisa Pakai Bulu Mata

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Hasan Nasbi Mundur, Ini Perjalanannya dari Tim Jokowi ke Prabowo

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Money

BI Cabut 4 Pecahan Uang Kertas Rupiah, Tukar Sebelum 30 April 2025

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Agar Khusyuk Ibadah dan Anti-Boros, Siapkan Jadwal Imsakiyah dan Bijak Rencanakan Keuangan

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Anggotanya Foto dengan Hercules, Danjen Kopassus Minta Maaf

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Ada Usulan Wapres Dicopot, Ketua MPR: Gibran Wakil Presiden yang Sah!

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Dokumen Rusia Ungkap Pengkhianatan, Kader PDI-P Waspada di Bawah Komando Megawati

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Tersinggung Postingan Piyu soal Royalti, Fadly Padi: Saya Punya Harga Diri, Brother

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Terungkap, Yayasan Milik Mantan Wagub Jabar Raup Dana Hibah Rp 45 Miliar

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Disebut "Gubernur Konten", Dedi Mulyadi: Viral Terus, Belanja Iklan dari Rp 50 M Jadi Rp 3 M Saja

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Komentari Gugatan Ariel Dkk, Saldi Isra: Jangan Nyanyi Aja yang Jelas, Permohonan ke MK Juga Harus Jelas

api-1 . POPULAR-INDEX


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau