SEMARANG, KOMPAS.com - Beredar video Toyota Innova terguling setelah mendahului lewat bahu jalan tol. Innova mendahului truk dari sisi kiri, namun tidak berselang lama mobil keluarga tersebut terguling.
Kejadian tersebut berlangsung di tol Bawen arah Semarang Kota dan sempat terekam oleh dashcam yang terpasang di mobil belakangnya.
Belum diketahui apa penyebab mobil tersebut tiba-tiba keluar jalur. Namun yang pasti, mendahului lewat bahu jalan bukan lah sikap berkendara yang benar. Meski tidak benar, banyak dijumpai pengendara yang melakukan hal serupa.
Baca juga: Bukan Pelat RF, Ini Kendaraan yang Boleh Melintas di Bahu Jalan Tol
Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan mendahului lewat bahu jalan sangat berisiko dan menyalahi aturan, namun itu banyak dilakukan oleh pengemudi.
“Ketidakmampuan pengemudi dalam menerjemahkan fungsi bahu jalan dan karakter kendaraan sering memicu terjadinya kecelakaan, rata-rata pengemudi melewati bahu jalan karena ingin mendahului,” ucap Sony kepada Kompas.com, Sabtu (18/2/2023).
Padahal ketika mobil ingin mendahului pasti bakal memacu laju kendaraan lebih kencang, itu akan berbahaya menurut Sony.
Baca juga: Banyak Dilanggar, Ketahui Bahaya Menyalip dari Bahu Jalan
“Artinya kecepatannya lebih dari 70 Km per jam, padahal fungsi bahu jalan yang sebenarnya adalah untuk escape, patroli, ambulans, kendaraan berhenti karena rusak, bahu jalan bukan jalan tapi ruang untuk darurat,” ucap Sony.
Maka dari itu, bahu jalan terbuat dari material dan tingkatan yang tidak sama dengan jalan utama menurut Sony.
“Bahu jalan terbuat dari beberapa aspal dan bebatuan sehingga relatif lebih licin untuk dilintasi, levelnya berbeda dengan jalan utama, jadi jangan pernah melewati bahu jalan kecuali untuk berhenti karena ada keperluan,” ucap Sony.
Baca juga: Hajar Bahu Jalan dan Arogan, Cerminan Ulah Anggota Klub Abal-abal
Meski dalam keadaan jalan macet, menurut Sony pantang melewati bahu jalan karena itu menyalahi aturan dan berisiko.
“Biasakan mendahului dari sebelah kanan agar tidak membuat kaget dan sesuai dengan aturan yang berlaku,” ucap Sony.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.