Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beda Mesin Diesel dan Bensin

Kompas.com - 13/12/2022, 15:31 WIB
Dicky Aditya Wijaya,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

SEMARANG,KOMPAS.com - Populasi mobil diesel di Tanah Air sejak beberapa tahun belakangan cukup meningkat. 

Banyak pembeli yang tertarik dengan torsi mesin yang dihasilkan. Karena itu, mobil mesin diesel dianggap kuat untuk mengangkut beban berat, bahkan dapat diandalkan menempuh perjalanan dengan medan non-aspal. 

Lantas apa saja bedanya dibandingkan mesin bensin? 

Instruktur Training Center Nasmoco Bejo Agung Nugroho menjelaskan, struktur desain mesin jauh berbeda. Mesin diesel dibuat menghasilkan kompresi besar pada putaran bawah. 

"Hampir semuanya berbeda, mesin diesel dibuat kuat untuk membawa beban muatan berat. Material pembuatan saja dibuat lebih kuat, kompresi mesin kan besar sekali. Kompresi mesin diesel padat untuk menciptakan ledakan tenaga besar," kata Bejo kepada Kompas.com, Selasa (13/12/2022). 

Baca juga: Dyandra Promosindo Gelar IIMS Motobike Show, Touring Jakarta-Semarang

Kompresi mesin yang padat menghasilkan rasio kompresi yang besar. Untuk menciptakan ledakan di ruang bakar, dibutuhkan komponen busi pemanas. 

Pada proses kompresi pembakaran yang berlangsung, efisiensi bahan bakar cenderung hemat dibandingkan mesin bensin karena kompresi yang tinggi memicu suhu panas ruang bakar yang benar-benar ideal. 

"Tingkat efisiensi BBM bisa lebih besar (irit). Maka, banyak yang memilih untuk menjadikan mobil diesel sebagai armada operasional bisnis," kata dia. 

Kemudian masalah torsi, Bejo menyebutkan, besarnya angka torsi dihasilkan berasal dari titik mati atas atau top piston dan panjang stroke

"Kalau torsi banyak komponen yang bisa mendongkrak. Mesin-mesin diesel modern dilengkapi turbocharger dan sistem common rail untuk menjaga tekanan kompresi yang dihasilkan," ucapnya. 

Baca juga: Oli Mineral dan Sintetik, Bagaimana Cara Membedakan?

Desain ruang mesin yang tak banyak menggunakan komponen elektrikal juga jadi nilai plus mesin diesel. Maka dari itu, untuk daya tahan melewati medan berat dan banjir, tentu unggul dibandingkan mesin bensin.

"Kan tidak ada businya, untuk menghasilkan api pada busi saja membutuhkan koil. Prinsip kerja pembakaran mesin diesel hanya butuh pasokan solar dan udara," kata dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau