Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Aki Kering Tak Menggunakan Cairan?

Kompas.com - 01/08/2022, 14:31 WIB
Dicky Aditya Wijaya,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

SEMARANG,KOMPAS.com - Sampai saat ini masih banyak yang mengira bila aki kering atau maintenance free (MF), tak menggunakan cairan.

Padahal, meski namanya aki kering, bukan berarti tidak ada cairan elektroda. Bedanya, aki kering tidak butuh perawatan seperti menambah air ketika volumenya berkurang. 

Andreas Hardjo Pemilik Menyanan Jaya Raya Aki mengatakan, cairan aki kering bawaan pabrik dalam waktu beberapa lama volumenya tetap. 

"Tipe aki kering, cairannya lebih padat dan bentuknya seperti gel. Sementara aki basah kan pakai air aki biasa yang volume isinya bisa kurang," kata Andrean, kepada Kompas.com, Senin (1/8/2022).

Baca juga: Jangan Asal, Ini Prosedur Jumper Aki Mobil yang Soak 

Cairan elektroda, lanjut Andreas, sama-sama berfungsi merendam cell-cell yang ada di dalam aki. 

Mekanik Astra Daihatsu Majapahit sedang melakukan cek kondisi aki. Dicky Aditya Wijaya Mekanik Astra Daihatsu Majapahit sedang melakukan cek kondisi aki.

"Agar dapat menghasilkan listrik, ada reaksi antara sel-sel positif dan negatif dengan elektrolit (air aki zuur)," dia menambahkan. 

Pendapat yang sama juga diungkap Kepala Bengkel Nasmoco Majapahit Bambang Sri Haryanto yang mengatakan, bila aki kering tetap memiliki cairan elektrolit, bedanya model aki kering baru mencair ketika mendapat aliran listrik. 

"Jika mobil jarang digunakan, cairan aki lebih padat dan tidak bisa merendam semua cell-cell dalam aki," ucapnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau