Mengenal Sistem Transmisi D-CVT Milik Daihatsu

JAKARTA, KOMPAS.com - Daihatsu mulai menggunakan sistem transmisi Dual Mode Continuously Variable Transmission (D-CVT) pada beberapa model buatannya, seperti All New Xenia, Rocky, dan All New Sirion.

Transmisi merupakan salah satu bagian penting dari mobil yang berfungsi untuk meningkatkan torsi ataupun kecepatan. Sehingga, dapat menyesuaikan di mana pun mobil dikendarai.

Baca juga: Daftar Harga Daihatsu Xenia Bekas, Mulai Rp 70 Jutaan

Sistem transmisi yang umum digunakan pada mobil adalah manual, automatic, dan CVT. Saat ini, Daihatsu sudah punya transmisi baru yang disebut New D-CVT.

Kompas.com/Donny Transmisi New D-CVT (Dual Mode Continuously Variable Transmission) milik Daihatsu

Bambang Supriyadi - Executive Coordinator Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM), mengatakan, secara umum, transmisi New D-CVT memiliki keunggulan lebih halus ketika berpindah gigi dan efisiensi bahan bakar yang lebih baik.

"Tipe transmisi ini memiliki mekanisme kerja dengan belt seperti CVT konvensional lainnya. Tapi, yang berbeda pada transmisi ini adalah dikombinasikan dengan split gear yang merupakan keunggulan dari system transmisi D-CVT," ujar Bambang, saat Workshop Sahabat Jurnalis 2022, di Daihatsu Technical Training Center, Selasa (19/7/2022).

Baca juga: Rapor Penjualan Daihatsu Semester I/2022, Sigra Tetap Mendominasi

"Pada saat kecepatan tinggi perpindahan tenaga berpindah dari belt ke split gear. Sehingga, akselerasi mobil dapat maksimal dan dapat menghemat konsumsi bahan bakar," kata Bambang.

Kompas.com/Donny Transmisi New D-CVT (Dual Mode Continuously Variable Transmission) milik Daihatsu

Bambang menambahkan, penggunaan transmisi New D-CVT juga tidak jauh berbeda dengan transmisi automatic pada umumnya.

Namun, transmisi ini dibekali dengan posisi S (sport) yang berfungsi untuk mendapatkan akselerasi lebih tinggi, juga posisi M (manual) yang memungkinkan driver dapat merasakan sensasi memindahkan gigi secara manual. Pada New Sirion, dilengkapi dengan posisi B (brake) untuk memaksimalkan engine brake ketika turunan.

Kompas.com/Donny Tuas transmisi Daihatsu New Sirion

Bambang mengatakan, dalam hal perawatan transmisi D-CVT juga terbilang mudah. Menurutnya, cukup dua hal yang harus dipastikan, yaitu melakukan pengecekan volume dan kualitas olinya secara berkala.

"Pengecekan dilakukan setiap 20.000 km atau 12 bulan dan penggantian oli setiap 80.000 km atau 48 bulan, mana yang tercapai terlebih dahulu," kata Bambang.

Kompas.com/Donny Transmisi New D-CVT (Dual Mode Continuously Variable Transmission) milik Daihatsu

“Kami berharap, Workshop kali ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang komponen, mekanisme kerja, perawatan, termasuk tips dan trik dalam penggunaan transmisi D-CVT agar kendaraan kesayangan sahabat tetap dalam kondisi nyaman dan optimal”, ujarnya.