Segera Menepi Jika Lampu Indikator Oli Menyala Saat Mobil Melaju

JAKARTA, KOMPAS.com – Lampu indikator oli menyala saat mobil melaju kerap dialami oleh banyak pengendara. Hal tersebut merupakan sinyal ada yang tidak beres di oli mesin mobil.

Artinya, pasokan oli tidak cukup melumasi bagian mesin mobil. Jika dipaksakan untuk terus melajukan mobil, ini akan sangat berbahaya bagi mobil.

Baca juga: Kenali Cairan yang Keluar dari Kolong Mobil Berdasarkan Warna

“Saat situasi itu terjadi lebih baik menepikan mobil, kalau mobil masih bisa melaju pelan, bisa cek ke bengkel terdekat. Namun, jika mesin tidak menyala panggil layanan bengkel ke lokasi mobil berada,” kata Executive Coordinator Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Bambang Supriyadi beberapa waktu lalu pada Kompas.com.

Saat mobil telah menepi, periksalah potensi kebocoran oli mobil. Kolong mobil adalah bagian yang wajib diperiksa untuk memastikan apakah ada oli yang menetes dari bawah mesin.

Jika tidak ada kebocoran, tambahkan kapasitas oli hingga penuh sesuai ketentuan. Namun, bila lampu indikator mobil tetap menyala kendati telah ditambahkan oli, kemungkinan pompa oli alami masalah.

Al-Rajhi Menangi Chrono 48 Jam Dakar

Artikel Kompas.id

Lihat Foto

Proses penggantian oli transmisi matik(Dicky Aditya Wijaya)

Sementara itu, mesin mobil membutuhkan pasokan oli yang cukup untuk melumasi seluruh bagiannya. Mobil tidak boleh dibiarkan berjalan saat kekurangan oli.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Knalpot Mobil Keluar Air Tanda Kerusakan Mesin?

Bambang menyebutkan jika penyebab indikator oli mobil menyala saat mobil melaju bisa karena beberapa faktor. Mulai dari kebocoran, pompa tidak naik atau tidak jalan, kemudian kualitas oli sudah jelek.

“Kualitas oli yang sudah jelek biasanya mengental. Hal ini karena usia oli telah lama tidak pernah diganti,” ucap Bambang.