Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ban Vario 150 Terlihat Cungkring, Begini Biar Jadi Kekar

Kompas.com - 13/07/2021, 13:41 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Honda Vario 150 dibekali mesin yang bertenaga. Banyak yang berpendapat kaki-kakinya terlihat kurang padat untuk ukuran skutik dengan mesin 150 cc.

Vario 150 dibekali ban depan berukuran 90/80-17 dan ban belakangnya berukuran 100/80-17. Kedua bannya sudah menggunakan tipe tubeless.

Baca juga: Harga Honda Vario 150 Seken di Jawa Tengah, di Bawah Rp 20 Juta

Untuk membuat kaki-kakinya terlihat padat, bisa dengan menaikkan ukuran bannya. Namun, perlu diperhatikan juga batas wajar dalam menggani ukuran ban motor.

Pelek Honda Vario 150Stanly/Otomania Pelek Honda Vario 150

"Untuk modifikasi harian, disarankan untuk naik satu tingkat dari ban standar," ujar Jimmy Handoyo, Technical Service & Development Department Head ban FDR, kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Jadi, ban depan bisa menggunakan ukuran 100/80-17 atau 100/70-17. Sedangkan ban belakang, bisa menggunakan ukuran 110/70-17.

Baca juga: Mesin eSP+ 160 cc Berpeluang Dipakai Vario 150 dan ADV 150

Perlu diketahui, ketika mengganti ukuran ban dengan lebih besar, akan memengaruhi akselerasi, kelincahan, bahkan sampai konsumsi bahan bakar.

Senior Brand Executive & Product Development PT Gajah Tunggal Tbk. produsen ban IRC Dodiyanto, mengatakan, jika naik lebih dari satu tingkat, perlu dilakukan beberapa penyesuaian.

Knalpot All New Honda Vario 150- Knalpot All New Honda Vario 150

“Harus cek mentok atau enggak ban dengan suspensi, rumah rem depan dan lain-lain. Pada bagian belakang, riskan mentok dengan suspensi, lengan ayun, dan bodi motor,” kata Dodiyanto.

Menggganti ban dengan ukuran yang lebih besar dinilai dapat meningkatkan grip ban. Namun, ada juga kekurangannya, yaitu mengurangi kelincahan dari motor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com