Honda City Hatchback Stimulasi Pasar di Indonesia Selama April 2021

JAKARTA, KOMPAS.com - Kinerja penjualan mobil segmen sub kompak B atau lebih sering disebut hatchback di dalam negeri berhasil tumbuh tipis pada awal kuartal dua tahun ini sebesar 1,4 persen.

Menurut data yang diolah dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), hal tersebut berkat melesatnya pemasaran Honda City Hatchback setelah mendapatkan perluasan insentif PPnBM.

Diketahui, City Hatchback merupakan mobil tanpa buntut terbaru dari Honda di Indonesia menggantikan Honda Jazz mulai Maret 2021. Hatchback ini tampil lebih sporty dengan sensasi berkendara yang berbeda.

Baca juga: Rapor Penjualan, Kijang Innova Terlaris, Xpander Kalahkan Avanza

Lihat Foto

Honda City Hatchback RS CVT(KOMPAS.COM/STANLY RAVEL)

Pada April 2021, model kendaraan ini berhasil didistribusikan dari pabrik ke diler sebanyak 788 unit. Unggul jauh dari pesaing terkuatnya, Toyota Yaris dengan pencapaian 241 unit.

Meski demikian bila dibandingkan penjualan rata-rata Honda Jazz tahun lalu (sebelum pandemi), realisasinya masih terpaut jauh. Penjualan Jazz kala itu mampu mencapai 1.000 unit-an.

Tepat berada di bawahnya, kini ada Suzuki Baleno yang berhasil tumbuh secara perlahan dengan torehan 462 unit (naik 69 unit dari bulan lalu). Sementara performa Yaris ambles 76 persen dalam periode sama.

Baca juga: Penjualan LCGC Lesu, Calya-Sigra Masih Pimpin Pasar

Lihat Foto

Suzuki Baleno Hatchback Facelift(KOMPAS.COM/STANLY RAVEL)

Adapun total wholesales hatchback selama April 2021 sebanyak 1.514 unit, tumbuh tipis dari bulan lalu yakni 1.492 unit. Bila melihat pasar di ahun lalu, segmen ini mulai pulih dengan peningkatan 500 persen (dari 227 unit).

Berikut total penjualan hatchback per-April 2021:

1. Honda City Hatchback 788 unit
2. Suzuki Baleno 462 unit
3. Toyota Yaris 241 unit
4. Mazda2 23 unit

Berikut total penjualan hatchback per-April 2020:

1. Toyota Yaris 102 unit
2. Honda Jazz 91 unit
3. Suzuki Baleno 16 unit
4. Mazda2 14 unit
5. VW Polo 4 unit