Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suzuki Thunder 250 Chopper, Sensasi Berkendara Layaknya Sultan

Kompas.com - 24/02/2021, 18:41 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hasrat untuk terus berkarya membuat seseorang semakin berkembang. Dalam dunia motor custom, perkembangan tersebut sangat dibutuhkan untuk terus menghasilkan sesuatu yang baru, sesuatu yang berbeda.

Ide-ide liar haruslah dilepas dan jangan dibelenggu. Layaknya Rocktro Custom dalam membangun chopper garapannya. Dilakukan dengan suka cita dan tanpa paksaan.

Baca juga: Yamaha Scorpio Z Chopper, Dibangun Sebagai Antitesis

Hasrat tersebut dapat terlihat pada chopper yang dibangun dari basis Suzuki Thunder 250 ini. Banyak bagian yang dibuatnya sendiri alias custom.

Suzuki Thunder 250 bergaya chopper garapan Rocktro CustomDok. Kustomfest Suzuki Thunder 250 bergaya chopper garapan Rocktro Custom

Mulai dari rangka, suspensi depan model springer, pelek depan dan belakang, hingga bagian artwork pada tangki.

"Menurut saya, chopper itu merupakan sebuah modifikasi yang tidak hanya sebuah pengubahan gaya motor saja," ujar Bukhori, builder dari Rocktro Custom di daerah Gunungkidul, dalam keterangan resminya.

Baca juga: Honda MegaPro Chopper, Kecil tapi Bersinar

Suzuki Thunder 250 bergaya chopper garapan Rocktro CustomDok. Kustomfest Suzuki Thunder 250 bergaya chopper garapan Rocktro Custom

Apalagi, dengan konsep tempat duduk model king and queen, menurut Bukhori, pengendaranya akan merasakan sensasi layaknya sultan.

Bukhori mengatakan, dirinya percaya kenapa chopper masih tetap populer sampai sekarang. Bukan hanya karena bentuk atau nilai estetikanya, tapi juga karena kulturnya.

Suzuki Thunder 250 bergaya chopper garapan Rocktro CustomDok. Kustomfest Suzuki Thunder 250 bergaya chopper garapan Rocktro Custom

"Sebab, orang yang ingin memiliki motor chopper juga pasti ingin tampil beda dari yang lainnya," kata Bukhori.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau