Selama WFH Mobil Parkir di Luar, Jangan Asal Pilih Cover Pelindung Bodi

JAKARTA, KOMPAS.com - Isolasi mandiri di rumah atau berkerja dari rumah alias work from home (WFH) bisa membuat kendaraan seperti mobil jadi jarang digunakan.

Buat yang sering memarkir rumah di luar rumah di tempat terbuka dan terkena sinar matahari langsung harus ekstra hati-hati dan lebih memerhatikan kondisi mobil.

Baca juga: Syarat Mengajukan Permohonan Penundaan Kredit Motor dan Mobil

Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak Jakarta Selatan, Suparna, mengatakan, salah satu cara paling mudah jika ingin memarkir mobil di luar ruangan, ialah memakaikan sarung atau cover mobil agar terlindung dari panas dan hujan.

Kompas.com/Fathan Radityasani sarung mobil

Tapi memilih cover mobil pun jangan asal, sebab cover mobil pada dasarnya punya dua jenis, pertama yakni yang tidak tembus air dan kedua yang masih bisa tembus air.

"Cover yang tidak tembus air harganya cukup mahal tapi aman untuk cat mobil, yang yang kedua tipe sering tembus air. Pilih cover mobil yang tidak tembus air," kata Suparna kepada Kompas.com, Rabu (1/4/2020).

Baca juga: Tren Baru di Tengah Corona, Keliling Jakarta Tanpa Keluar Kabin Mobil

Suparna mengatakan, kadang kala material cover mobil yang masih tembus air, kalau kena panas hujan panas seperti luntur, dan lunturannya bisa masuk ke pori-pori cat mobil.

"Itu sudah sering terjadi di cat warna putih, karena itu di mobil putih atau terang suka ada bercak, kalau dia pakai cover seperti itu Piliha yang tidak tembus air," katanya.