Cegah Corona, Begini Cara Membersihkan Setir Mobil dari Bakteri

JAKARTA, KOMPAS.com - Maraknya wabah virus corona atau covid-19 membuat masyarakat lebih dituntut untuk menjaga kebersihkan, mengingat penyebaran virus tersebut yang begitu cepat.

Akibatnya, masyarakat dituntut untuk tidak hanya menjaga kebersihan diri tetapi juga kendaraan roda empat milik pribadi.

Ada sejumlah titik di mobil yang kiranya menjadi tempat favorit keberadaan kuman dan bakteri. President Direktur XTO Car Care, Christopher Sebastian, mengatakan, bagian mobil yang rentan akan kuman adalah komponen mobil yang sering dijamah.

Baca juga: Produsen Otomotif di Indonesia Mau Bikin Ventilator untuk Pasien Corona?

“Misal, setir mobil, tombol audio, tombol power window, handle pintu, dan sabuk pengaman. Bagian ini adalah yang paling banyak terdapat kuman karena sering disentuh,” ujar Christopher kepada Kompas.com, Sabtu (28/03/2020)

Untuk itu pemilik mobil, harus rajin membersihkan komponen-komponen yang sudah disebutkan, namun cara membersihkannya tidak boleh sembarangan dan harus disesuaikan. Contohnya ketika ingin membersihkan setir mobil.

Lihat Foto

IlustrasiiInterior mobil.(Paultan)

Baca juga: Mitos atau Fakta, Saat Matikan Mesin Mobil Perlu Injak Gas Lebih Dulu?

“Untuk setir bahan kulit, sebaiknya gunakan alat pembersih khusus kulit atau jika tidak punya bisa menggunakan air yang sudah dicampur oleh shampo. Kemudian sikat perlahan dengan sikat gigi, setelah itu di lap bersih dengan kain microfiber,” ujar Christopher.

Sementara, untuk setir berbahan plastik atau vinyl sebenarnya tidak jauh berbeda cara membersihkannya, hanya saja campuran air yang digunakan jangan terlalu kental.

“Sama saja mekanismenya dengan yang berbahan kulit, bersihkan menggunakan cairan pembersih khusus plastik atau dengan air campuran shampo. Namun harus dicatat, air yang digunakan jangan terlalu kental karena akan membuat permukaan setir menjadi lengket,” kata Christopeher.

Jangan lupa juga untuk membersihkan bagian lainnya, seperti tuas-tuas wiper dan sein. Agar lebih maksimal, proses tersebut juga bisa diterapkan untuk tuas persneling, rem tangan, serta handle pintu.