JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jakarta Propertindo (Jakpro) memastikan Formula E di Indonesia akan tetap dilaksanakan meski Penyertaan Modal Daerah (PMD) dipangkas dalam Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS).
Direktur Pengembangan Bisnis PT Jakpro, Mohammad Hanief Arie Setianto mengatakan, persiapan untuk laga balap mobil listrik terbesar ini bakal dimulai pada Januari 2020.
"Nanti semua keterangannya, termasuk layout sirkuit, akan diumumkan pada pertengahan Januari oleh Gubernur DKI Jakarta langsung. Saat ini kita masih tahap persiapan segala macamnya," kata Hanief di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Minggu (22//12/2019).
Baca juga: PLN Klaim Pasokan Listrik Jakarta Aman untuk Formula E
Meski demikian, ia tidak bisa merinci persiapan apa saja yang akan dilaksanakan pada waktu dekat.
"Pastinya, untuk sirkuit kita rencanakan dan persiapkan di Januari sampai Juni 2020. Sebelum dan sesudah Formula E juga kita berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mengadakan acara, seperti penyambutan. Euforianya dibentuk," ujar Hanief.
Sebelumnya, pada rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD memotong anggaran PMD pembangunan TIM dari Rp 3,106 triliun menjadi Rp 2,706 triliun dalam KUA-PPAS. Hasil ini telah resmi disepakati setelah penandatanganan MoU antara DPRD DKI Jakarta dan Pemprov DKI di rapat paripurna.
Adapun Jakpro, mengajukan anggaran untuk pergelaran Formula E pada 2020 senilai Rp 767 miliar. Dana tersebut akan diberikan dari anggaran yang terbentuk pada PMD.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.