Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menperin Pastikan Hyundai Produksi Mobil Listrik di Indonesia

Kompas.com - 30/11/2019, 06:32 WIB
Stanly Ravel,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita memastikan bahwa pabrik Hyundai Motor Company (HMC) akan segera dibangun di Indonesia. Bahkan, prosesnya akan segera dimulai pada Desember 2019.

"Sudah mulai, jadi memang nanti masuk di Desember mereka (HMC) akan langsung mulai dengan membawa dana investasi ke Indonesia sebesar 700 juta dollar Amerika di tahap pertama," kata Agus seusai peresmian IIMS Motobike Expo 2019 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (29/11/2019).

Tak hanya itu, Agus juga menegaskan bahwa nantinya pabrik asal Korea Selatan yang akan didirikan di kawasan Deltamas, Cikarang, Jawa Barat, itu juga digunakan untuk pengembangan mobil listrik.

Baca juga: Grab Bakal Bawa Hyundai Ionic ke Indonesia

Namun, prosesnya memang tidak akan langsung karena dalam perencanaan tahap awal Hyundai akan berkonsentrasi lebih dulu untuk memproduksi mobil-mobil bermesin konvensional, baik untuk keperluan suplai domestik maupun ekspor.

Hyundai Kona electric Hyundai Kona electric

"Mobil listrik juga akan dibikin, tapi itu tahap kedua karena di tahap awal nanti mereka (HMC) masih akan memproduksi mobil internal combution engine (ICE) dulu," ujar Agus.

Lebih lanjut, Agus juga menceritakan, dalam waktu dekat Hyundai akan mengoperasikan mobil listriknya di Indonesia bersama dengan Grab. Mobil yang digunakan adalah Hyundai Ioniq.

Baca juga: Bocoran Model Hyundai yang Siap Diproduksi di Indonesia

Sedan listrik Hyundai Ioniq Sedan listrik Hyundai Ioniq

Hal ini pun dibenarkan oleh Presiden Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata. Menurut dia, pengoperasian mobil listrik Hyundai dengan Grab menjadi salah satu langkah untuk mendorong penciptaan era elektrifikasi di Indonesia.

"Benar, kita sudah rencanakan untuk meluncurkan produk tersebut. Kemarin rombongan Pemerintah Indonesia juga sudah melihat kendaraannya. Nanti tunggu saja tanggal mainnya," ujar Ridzki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau