Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Bebek, Tren Honda Win 100 Masih Bertahan

Kompas.com - 15/10/2019, 08:42 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu, tren motor bebek lawas dengan kondisi orisinil marak digandrungi pecinta roda dua. Belum tenggelam tren motor bebek, tren Honda Win 100 juga ikut mencuat hingga sekarang.

Motor batangan dengan posisi mesin tidur ini menjadi barang perburuan para pecinta roda dua dan juga modifikasi. Menurut Irfan Farid, pemilik toko Roda Gila 99, tren Win 100 atau yang akrab juga disebut Win Cepek ini ada dua aliran.

Baca juga: Modifikasi Honda Win 100, Sang Penyemangat Kerja Pak Dishub

"Ada yang bermain orisinil dan ada juga yang modifikasi. Umumnya, gaya modifikasi yang diangkat adalah semi trail," ujar Irfan, kepada Kompas.com, saat ditemui di sela-sela acara otomotif di Parkir Timur Senayan, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Honda Win 100 custom semi trail.Nur Imam Honda Win 100 custom semi trail.

Irfan mengatakan, beberapa dari pemilik Win 100 ini menjual motornya dengan harga yang cukup fantastis. Padahal, sebelum kembali populer, motor ini harganya hanya kisaran Rp 2,5 juta sampai Rp 3 jutaan, dengan kondisi bahan.

"Sekarang ini, kondisi yang biasa-biasa saja, pasarannya di atas Rp 10 jutaan. Sebelum ramai, yang orisinil saja paling harganya hanya Rp 8 jutaan," kata Irfan.

Baca juga: Mengingat Lagi Deretan Bebek 2-tak Idola Anak Muda 90-an

Lebih mengejutkan lagi adalah Win 100 berwarna coklat dengan kondisi orisinil di atas 90 persen. Irfan mengatakan, ada pemilik motor tersebut yang membuka harga hingga Rp 28 juta. Sebab, Honda Win dengan warna coklat adalah hasil produksi pertama.

Sedikit sejarah tentang Honda Win, motor ini pertama kali diproduksi tahun 1984 oleh PT Federal Motor. Motor kelas pekerja ini, kemudian disuntik mati tahun 2005. Selama 21 tahun itu, semua komponen Honda Win diproduksi sendiri oleh Federal Motor di Indonesia.

Tren Honda Win 100 terus meningkatKompas.com/Donny Tren Honda Win 100 terus meningkat

Selain untuk memenuhi permintaan pasar dalam negeri, Honda Win juga diekspor ke beberapa negara tetangga, seperti Vietnam dan Thailand.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau