Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Siapkan Kamera Tilang Elektronik di Mobil Patroli Jalan Tol

Kompas.com - 24/09/2019, 08:22 WIB
Ruly Kurniawan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya mau melengkapi mobil patroli yang beroperasi di ruas jalan Tol dengan kamera yang terhubung sistem tilang elektronik (Electronic Traffic Law Enforcement/ETLE).

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Muhammad Nasir, menyatakan, upaya ini dilakukan guna mengoptimalkan penggunaan kamera tilang elektronik untuk menindak secara tepat dan tepat para pelanggar lalu lintas.

Nantinya, kamera portabel yang terpasang di mobil patroli itu akan langsung terhubung dengan pusat data (TMC) Ditlantas Polda Metro Jaya. Sehingga, para pelanggar yang tertangkap kamera bisa secepat mungkin teridentifikasi dan menerima tilang, sebagaimana tilang elektronik yang telah diterapkan sebelumnya.

Baca juga: Catat, Bulan Depan Tilang Elektronik Berlaku di Jalan Tol

 

Papan imbauan pemberlakuan penindakan tilang elektronik atau electronic traffic law enforcement (ETLE) terpasang di Jalan KH. Wahid Hasyim arah Tanah Abang pada Kamis (1/11/2018)KOMPAS.com/ RIMA WAHYUNINGRUM Papan imbauan pemberlakuan penindakan tilang elektronik atau electronic traffic law enforcement (ETLE) terpasang di Jalan KH. Wahid Hasyim arah Tanah Abang pada Kamis (1/11/2018)

"Kalau mobil kita parkir atau sedang patroli, lalu ada yang melakukan pelanggaran, nanti akan tercapture (tertangkap kamera). Kita tidak tilang secara manual, tinggal kirim datanya saja," kata Nasir di Jakarta, Senin (23/9/2019).

Terkait jenis pelanggaran yang akan ditindak, Nasir tidak membedakannya dengan kamera tilang elektronik yang lebih dahulu terpasang. Artinya, pelanggaran yang akan terjaring oleh mobil patroli ini adalah pengendara yang tak menggunakan sabuk pengaman, yang menggunakan ponsel saat berkendara, serta pelanggar marka jalan.

Lalu, ada tambahan jenis pelanggaran lainnya yakni pengendara yang melebihi batas kecepatan dan kelebihan muatan (Over Dimension Overloading/ODOL).

Baca juga: Cara Kerja Kamera ETLE Tangkap Kendaraan yang Ngebut di Jalan Tol

Program ganjil genap di Tol Cibubur pada hari pertama berjalan kondusif, Senin (16/4/2018). Dengan adanya program pembatasan kendaraan berdasarkan nomor mobil ini, PT Jasa Marga menargetkan kecepatan mobil di tol ini naik 40 persen. KOMPAS.com/Stanly Ravel Program ganjil genap di Tol Cibubur pada hari pertama berjalan kondusif, Senin (16/4/2018). Dengan adanya program pembatasan kendaraan berdasarkan nomor mobil ini, PT Jasa Marga menargetkan kecepatan mobil di tol ini naik 40 persen.

"Kamera portabel ini akan ada di kendaraan dan bodycam. Ini terhubung langsung ke back office. Namun memang masih dalam tahap pengkajian karena masih ada beberapa kendala terkait jaringannya," kata Nasir.

Selain itu, ia juga mengumumkan sepuluh titik jalan Tol yang akan dipasangkan kamera ETLE, yang rencananya akan diluncurkan pada awal Oktober 2019.

Rinciannya adalah, 2 titik kamera di ruas Tol Jagorawi/Cibubur (Kedua Arah), 2 titik kamera di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Kedua Arah), 1 titik kamera di ruas Tol Jakarta-Tangerang (Janger),1 titik kamera di ruas Tol Tomang-Bandara (Prof. Sedyatmo), 1 titik kamera di ruas Tol Dalam Kota (Cawang-Tomang), 1 titik kamera di ruas Tol JORR (Rorotan - Cikunir), 1 titik kamera di Gerbang Tol Semanggi 1, dan 1 titik kamera di Gerbang Tol Kuningan 1.

Pemasangan ini merupakan bentuk kerja sama antara Ditlantas Polda Metro Jaya dan PT Jasa Marga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau