Thunder 125, Gebrakan Sukses Suzuki di Segmen Sport

JAKARTA, KOMPAS.com - Suzuki di Indonesia memiliki banyak motor andalan, salah satunya adalah Thunder 125. Motor sport naked yang awalnya mendapat banyak cibiran ini ternyata malah bertahan dan memiliki ribuan loyalis di seluruh pelosok Indonesia.

Saat pertama kali keluar, Suzuki Thunder 125 sempat dipandang sebelah mata. Sebab, motor sport sekelasnya tidak ada yang menggunakan kapasitas mesin 125 cc. Memang, motor ini diposisikan sebagai motor di kelas low entry, karena saat itu masih belum banyak pemainnya.

Baca juga: Shogun, Kisah Sukses Suzuki di Motor Bebek

Awal Thunder 125 mengaspal di Indonesia, yaitu pada tahun 2004 hingga tahun 2015. Beberapa perubahan minor juga sudah dilakukan selama masa eksistensinya di pasaran, mulai dari tampilan luarnya hingga jeroan mesinnya.

Meski menggunakan mesin berkubikasi 125 cc, tapi Thunder 125 mampu mengeluarkan tenaga hingga 11,5 tk pada 9.000 rpm dan torsi 9.4 Nm pada 7.500 rpm.

Untuk transmisinya, Thunder 125 menggunakan transmisi manual 5 percepatan. Tenaganya memang tidak besar, tapi berdasarkan pengakuan para penggunanya, mesin Thunder 125 cukup bandel.

Dengan masa produksi 12 tahun, Thunder 125 sudah memiliki ribuan loyalis di berbagai daerah. Salah satu komunitas dari Suzuki Thunder 125 yang bertahan cukup lama dan memiliki banyak anggota adalah Koster (Komunitas Suzuki Thunder).

Baca juga: Alasan Suzuki Lambat Bergerak Luncurkan Motor Baru

Reza Agis, Humas Koster, mengatakan, Koster sudah berdiri sejak tahun 2005 dan memiliki sekitar 27 chapter di Indonesia. Jumlah anggotanya juga mencapai ribuan orang.

"Saat ini jumlah anggota Koster ada sekitar 1.500 anggota yang terdaftar sebagai anggota resmi. Sementara untuk anggota yang belum resmi, jumlahnya bisa mencapai angka 3.000 orang," ujar Reza, kepada Kompas.com, belum lama ini.

Reza menambahkan, Koster memiliki acara Gathering Nasional setiap tahunnya, sebagai tempat berkumpulnya seluruh anggota Koster.

"Koster saat ini juga menaruh perhatian di keselamatan jalan. Kita pernah membuat acara besar yang menghadirkan 5 Pilar Keselamatan Jalan, di kantor PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) di Pulogadung," kata Reza.