Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Syarat Fitur Moge Ini Bisa Aktif di Honda ADV 150

Kompas.com - 23/07/2019, 10:16 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Honda ADV 150 merupakan model kelima Honda yang dibekali ESS atau Emergency Stop Signal. Kendati demikian, tidak semua varian ADV 150 memiliki fitur ESS hanya tipe ABS yang punya.

ESS merupakan fitur yang dapat menyalakan sinyal darurat ketika pengendara melakukan panic brake atau pengereman mendadak. Fitur ESS akan mengedipkan semua lampu sein secara cepat ketika ''ngerem'' mendadak.

Baca juga: Honda ADV 150 Pakai Fitur Moge, Apa Kelebihannya?

Endro Sutarno, Techincal Service Division Astra Honda Motor (AHM), mengatakan, ada beberapa syarat ESS berkerja. Sebab ESS dan hazzard berbeda. Kedipan pada hazzard memiliki jeda cukup lama, sedangkan ESS akan berkedip sangat cepat.

"Fungsi ESS ini pada dasarnya yaitu sistem kesemalatan pasif untuk memberitahu pengendara di belakangnya bahwa kita sedang melakukan pengereman mendadak. Supaya pengendara di belakang tidak menabrak yang depan," kata Endro.

Baca juga: 5 Perbedaan Teknis Honda ADV 150 dan PCX 150

Lantas bagaimana cara kerja ESS?

- Kondisi ESS bekerja
1. Kecepatan sekitar atau lebih dari 56 kpj
2. Deselerasi atau pengereman mendadak sekitar dan atau lebih dari 6 meter per detik.
3. ESS bekerja jika tuas rem ditekan

- Kondisi ESS tidak bekerja
1. Kecepatan motor di bawah 56 kpj
2. Deselerai atau pengereman tidak mendadak, yaitu kurang dari 2,5 meter per detik.
3. ESS tidak akan bekerja jika tuas rem sudah selesai dilepas.

"Karena itu fitur ESS pada ADV 150 hanya tersedia pada tipe ABS, karena pengaruhnya dari modulator. Modul pada ABS berbeda dengan CBS, meski di ADV 150 sudah memakai CBS tipe hidrolik, tapi modulnya berbeda," kata Endro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com