Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spesifikasi Motor Listrik SDR Ridwan Kamil

Kompas.com - 04/07/2019, 08:22 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Motor listrik Sugeng Darma Rizqi (SDR) resmi menjadi motor untuk kegiatan harian Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Motor listrik SDR yang dipakai Ridwan Kamil serupa seperti milik PLN yang digunakan di Unit Layanan Cepat (ULC) sejak 2017. Bentuknya menarik karena berjenis naked sport, berbeda dengan kebanyakan motor listrik yang berjenis skutik.

Baca juga: Tidak Bawa Perlengkapan Darurat, Siap-siap Kena Tilang

Menariknya tangki BBM tetap ada, tapi isinya kosong. Lampu depan sudah LED, suspensi depan teleskopik dan belakang tipe dua batang. Kaki-kaki memakai pelek 17 inci dibalut ban depan 110/70 dan belakangan 120/70.

Motor listrik SDR Motor listrik SDR

Motor listrik SDR merupakan buatan China bermerek Benling. Dimensinya memiliki panjang 2080 mm, lebar 740 mm dan tinggi 1020 mm. Tinggi terendah dari tanah 180 mm, sementara berat kotor setelah dihitung dengan baterai 138 kg.

Baca juga: Sopir Bus Listrik Bakal Punya Sertifikat Khusus

Penggeraknya menggunakan motor listrik tipe BLDC yang mampu menghasilkan 1500 w atau setara tenaga yang dihasilkan motor bahan bakar konvensional 60cc. Motor dapat mencapai maksinal 65 kpj dengan jarak tempuh mencapai 70 km.

Sedangkan untuk catu daya menggunakan baterai lead acid. Letak baterainya di taruh di bawah tangki dengan posisi tegak sehingga menyerupai mesin motor konvensional.

Spesififikasi Motor Listrik SDR:

Dimension: P x L x T : 2080 X 740 X 1020 mm
Groundclearance: 180 mm
Nett Weight: 138 Kg
Frame and Chasis
Frame: Steel
Front Suspension: Telescopic
Rear Suspension: Double Swing Shock Absorber
Front Tire Size: 110/70-17
Rear Tire Size: 120/70-17
Controller & Motor
Controller: 72V
Type Motor: BLDC motor
Max Power: 1500Watt/60cc
Top Speed: 65Km/h
Max Riding Range: 70 Km/h
Max Load: 150Kg
Charger Input: 220V/50Hz
Charger Output: 72V 3A/10A

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com