JAKARTA, KOMPAS.com - Pesatnya pasar sport utility vehicle (SUV) membuat beberapa pabrikan asal China mulai intens menjajakan produknya. Mulai dari Wuling Almaz yang sudah dikenalkan beberapa waktu lalu, sampai rencana kehadiran SUV kedua dari DFSK.
Kedua merek asal Negeri Tirai Bambu ini berani bersaing di pasar medium SUV Tanah Air, yang sudah dikuasai merek Jepang. Salah satunya seperti Honda, yakni HR-V dan BR-V.
Saat ditanyakan tanggapan mengenai kehadiran SUV asal pabrikan China tersebut, Marketing & After Sales Service Director HPM Jonfis Fandy, menjelaskan, bila konsumen SUV China dengan Honda sangat berbeda.
Baca juga: Makin Panas, Honda Siap Segarkan Mobilio
"Mereka punya strategi sendiri. Ada barang ada harga ya, saya tidak bisa komentari sebab tipe konsumennya kan berbeda dengan kami," kata Jonfis kepada media, Minggu (17/2/2019).
Jonfis menjelaskan bila sampai saat ini belum ada konsumen Honda yang datang atau membandingkan antara produknya dengan SUV China. Mulai dari CR-V dengan Almaz, HR-V dengan produk SUV China lainnya, atau antara Mobilio dengan Confero.
"Tidak ada (khawatir). Biar sama-sama untung, oke. Tapi dia (SUV China) harus membangun infrastruktur. Kepercayaan konsumen itu penting, ini yang setiap tahun kami improve supaya konsumen bisa percaya pada produk," katta Jonfis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.