Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-Kekalahan Aragon, Rossi Minta Yamaha Bereaksi

Kompas.com - 24/09/2018, 08:42 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

ARAGON, KOMPAS.com – Pebalap paling tua di MotoGP saat ini Valentino Rossi, tak berhasil menjadi juara atau masuk podium di Aragon, Minggu (23/9/2018). Dirinya harus puas hanya berada di posisi kedelapan.

Pada pernyataannya, dirinya mengungkapkan hasil buruk yang dialami secara berturut-turut, termasuk di Aragon, bisa membuat pihak Yamaha untuk memperhatikan serius dan bereaksi buat meningkatkan performa sepeda motor.

“Saya harap penting bagi Yamaha untuk bereaksi. Mungkin beberapa orang berpengaruh melihat pencapaian di MotoGP dan bertanya, mengapa?” tutur Rossi dari Motorsport.com, Minggu (23/9/2018).

Sepanjang 14 putaran MotoGP yang sudah berlangsung, Rossi empat kali masuk podium di tempat ketiga, dan satu kali menjadi runner up, di mana itu pencapaian terbaiknya tahun ini. Meski begitu, Rossi saat ini masih menempati posisi ketiga klasemen sementara, dengan total 159 poin.

Baca juga: Start di Posisi 18, Rossi Pasrah

Tak hanya Rossi dan Maverick Vinales, Pembalap satelit Yamaha Tech 3 Johann Zarco dan Hafizh Syahrin juga mengalami akhir pekan yang kurang memuaskan, masing-masing hanya finis di posisi 14 dan 18.

Itu berarti Yamaha kini telah melewati 23 balapan tanpa kemenangan di kelas utama, melebihi rekor tandus sebelumnya dari 22 lomba tanpa kemenangan pada 1996-1998.

Baca juga: RUU TNI Sah Jadi Undang-Undang, Ini Poin-poin Perubahannya

Meski kerap protes soal performa motornya, Rossi mengaku sudah ada sedikit perbaikan. Akhirnya membuat diriya lebih nyaman menunggangi motornya di trek.  Rossi berhasil memperbaiki posisinya, dari start di posisi ke-17, hingga finis di urutan kedelapan. Bukan hal yang mudah buat pria berusia 39 tahun ini.

“Kami mencoba membuat beberapa perubahan besar pada motor, dan saya merasa jauh lebih baik. Pada akhirnya, balapan tidak terlalu buruk untuk saya,” kata Rossi.

“Saya bisa menjaga kecepatan konstan pada saat balapan, dan saya bisa mengambil beberapa poin, dengan mencapai 10 besar, padahal kemarin saya tidak yakin saya bisa melakukan hal tersebut,” ujar Rossi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Puan Duduk bersama Jokowi di Bukber Nasdem
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau