JAKARTA, KOMPAS.com - Pemberlakuan Biodiesel 20 persen (B20), sampai saat ini masih membuat beberapa pro kontra bagi pemilik mobil bermesin diesel. Beberapa diantaranya menyoalkan mengenai syarat saat pertama akan menggunakannya.
Seperti diketahui, banyak informasi beredar saat akan mengkonsumsi B20 pertama kali harus mempersiapkan banyak hal. Mulai dari mengganti filter solar, menguras tangki, sampai harus melapisi permukaan tangki dengan coating agar bebas dari virus karat.
Menanggapi hal ini, Techical Support Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi, menjelaskan, bahwa sebenarnya penggunaan B20 pada mobil diesel tidak sampai serumit tersebut.
Baca juga: Mesin Diesel Toyota Aman Konsumsi Solar B20
"Kalau dari informasi karena B20 mengandung senyawa yang bisa merontokan kotoran jadi disarankan membersihkan tangki, itu bisa dilakukan, tapi juga bisa hanya dengan mengganti filter solar saja," ujar Didi saat dihubungi Kompas.com, Senin (17/9/20-18).
Didi menjelaskan yang paling utama ketika menggunakan B20 adalah mengantisipasi tumpukan residu di dalam tangki. Karena itu, pemilik mobil wajib memperhatikan masalah filter saat mengkonsumsi B20, terutama jangan mengabaikan indikator filter saat sudah berkedip.
Semantara untuk tindakan sampai melapis tangki dengan anti karat, kondisinya sebenarnya tidak terlalu diperlukan mengingat beberapa mobil diesel saat ini sudah menggunakan material plastik, tidak seperti mobil lawas.
"Coating itu tidak harus, rata-rata sudah pakai material plastik untuk tangki. Jadi saya rasa fokus pada filter itu sudah cukup, intinya memang ketika awal-awal penggunaan B20 filter solar akan cepat kotor dari biasanya karena adanya tumpukan residu yang ikut dibersikan oleh senyawa pada B20 tadi," ujar Didi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.