JAKARTA, KOMPAS.com - Berdasarkan nilai tukar mata uang asing per Senin (14/5/2018) dollar Amerika Serikat (AS) masih menguat terhadap rupiah. Satu dollar AS, yakni Rp 13.950 dan kondisi itu dianggap PT Honda Prospect Motor (HPM) masih bisa bertahan.
Maksud bertahan, kata Jonfis Fandy, Marketing and After Sales Service Director PT HPM dalam waktu dekat belum berencana untuk menaikan harga mobil.
"Kita terakhir menaikan harga itu pada April 2018, dan dengan kondisi dollar sekarang ini masih belum mempengaruhi lagi," kata Jonfis ketika berbincang dengan KOMPAS.com di acara Honda Fastival 2018, JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, akhir pekan lalu.
Jonfis melanjutkan, HPM juga belum bisa memastikan sampai kapan mampu menahan harga, sementara faktor untuk menaikan banderol cukup tinggi. Salah satunya, bahan baku seperi baja atau besi, dan lain sebagainya juga ikut naik.
Baca juga: Produsen Mobil China Ini "Anteng" Walau Dollar Naik
"Jadi kita lihat dulu sampai nanti, tetapi untuk sekarang kita tidak ada rencana untuk naik harga, untuk semua model belum ada kenaikan," ujar Jonfis.
Pelemahan rupiah terhadap dollar AS ini diperkirakan akan berlanjut sampai akhir Mei 2018 mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.