Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modal Cuka, buat Usir Karat pada Tangki Bensin Motor

Kompas.com - 11/01/2018, 11:02 WIB
Fachri Fachrudin

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif - Tangki bahan bakar yang berkarat menjadi salah satu persoalan tersendiri bagi pemilik sepeda motor. Sebab, bisa membuat kinerja mesin terganggu lantaran menumpuk pada saringan bensin atau masuk ke sistem injeksi atau kaburator.

Lantas,  bagaimana cara mengatasi bisa tangki motor sudah terlanjur berkarat? Sebelum karat tersebut menimbulkan kebocoran ada cara sendiri buat membersihkan bagian dalam tangki yang berkarat.

Sidik, teknisi dealer Yamaha Deta, Pondok Bambu, Jakarta Timur, mengatakan kerak karat pada tangki dapat dihilangkan. Caranya, pertama-tama tangki harus dilepaskan dari motor. Kemudian, kuras tangki hingga kosong tanpa ada tersisa bensin di dalamnya. Setelah itu, isi tangki tersebut dengan air cuka hingga penuh.

Baca juga : Ini Alasan Yamaha R25 Pakai ?Kondom? Tangki

"Lalu didiamkan seharian, setelah itu dibilas dan kocok tangki pakai bensin. Kemudian, kuras sampai bersih dan kering," kata Sidik saat ditemui di tempat kerjanya, Selasa (9/1/2018).

Tangki yang korosi akibat sering tidak diisi bahan bakar secara penuh.Fachri Fachrudin Tangki yang korosi akibat sering tidak diisi bahan bakar secara penuh.
Lebih lanjut menurut Sidik, tangki bensin yang sudah dibersihkan itu juga bisa dilapisi dengan cairan pelapis lantai (epodur). Menurut Sidik, cairan tersebut aman digunakan pada tangki dan dapat mencegah terjadinya korosi.

Caranya, cairan epodur diisi ke dalam tangki bensin. Lalu, kocok tangki bensin agar cairan melapisi bagian dalam tangki secara merata.

Baca juga : Manasin Motor Jangan Kelamaan

"Setelah tangkinya dikocok-kocok sampai kira-kira merata, lalu sisa cairannya dibuang. Jangan sampai ada yang mengendap atau menggumpal," kata pemilik bengkel R3 Painting tersebut.

Setelah kering, pasang kembali tangki bensin dan motor pun siap digunakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com