Beijing, KompasOtomotif – Keseriusan China menurunkan polusi yang disumbang dari kendaraan bermotor tak main-main. Melalui pernyataan resmi China Vehicle Technology Service Center, pemerintah bakal menghentikan produksi 553 model mobil yang diproduksi lokal.
Mengutip Carscoops dan Motor1 dari Bloomberg, Sabtu (30/12/2017) penghentian produksi akan mempengaruhi model yang tidak memenuhi batas konsumsi bahan bakar negara tersebut. Merek seperti Audi, Chevrolet, dan Mercedes Benz disebut bakal terkena dampak, rata-rata untuk tipe sedan.
Walaupun angka 553 kendaraan terdengar cukup banyak, Sekretaris Jenderal China Passenger Car Association (CPCA) mengatakan, kalau jumlah tersebut hanya sebagian kescil dari mobil penumpang yang diproduksi di China.
Baca juga : Merek Mobil China Mulai "Menjamur" di Indonesia
Deretan mobil yang masuk dalam daftar disusun oleh China Vehicle Technology Service Center. Seorang analis dari China Merchants Securities Wang Liusheng mencatat, ini adalah pertama kalinya negara tersebut membuat daftar resmi kendaraan yang dianggap melawan aturan.
“Dokumen semacam itu akan sering muncul di masa depan. Ini adalah langkah penting untuk memastikan perkembangan industri yang sehat dalam jangka panjang,” ujar Liusheng.
China adalah salah satu pasar terbesar untuk kendaraan listrik, dan negara tersebut telah mempertimbangkan untuk melarang penjualan kendaraan bermesin bensin dan diesel.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.