Buruk di 2017, Jadi Investasi Suzuki buat Musim Depan

Jakarta, KompasOtomotif – Performa tim MotoGP Suzuki pada musim 2017 memburuk daripada tahun lalu. Memang mereka memulai laga tahun ini dengan dua pebalap baru Andrea Iannone dan pebalap rookie Alex Rins.

Keduanya menghabiskan sebagaian besar musim ini untuk menyesuaikan diri dengan Suzuki GSX-RR. Meski begitu, bos tim Suzuki MotoGP Davide Brivio menuturkan kalau hasil tim yang buruk, telah menghasilkan beberapa hal positif yang akan membuatnya semakin kuat di 2018.

"Mudah-mudahan tahun depan kami bisa menggabungkan semuanya. Penunggangnya sudah memiliki pengalaman dengan motor dan performa motornya juga harus ditingkatkan,” ujar Brivio mengutip Motorsport.com, Kamis (7/12/2017).

"Saya akan mengatakan bahwa kami menganggap musim yang sulit ini sebagai investasi untuk masa depan. Sangat menarik karena kami banyak belajar, kami mengalami saat-saat yang sulit,” ucap Brivio.

Baca juga : Suzuki Mau Punya Tim Satelit di MotoGP

Mikhael Gewati Manager Tim Suzuki Ecstar Davide Brivio saat memberikan keterangan kepada jurnalis Indonesia di Sepang, Malaysia, Jumat(27/10/2017).

Brivio menambahkan, kalau Suzuki mengganti dua pebalap untuk 2017 dan ini disebut memengaruhi beberapa keputusan dan pilihan teknis. Namun pada saat bersamaan, Brivio menyebut kalau mereka menghabiskan musim 2017, untuk menyelesaikan masalah yang Suzuki miliki.

"Kami juga belajar, dan memaksa diri untuk mencari berbagai area di mana kami bisa memperbaiki tunggangan kami. Melihat tahun depan, kami akan mencoba menggabungkan semuanya, dan memerbaiki kelemahan tahun ini. Semoga kami bisa memiliki paket yang lebih baik untuk musim depan,: ucap Brivio.

Meskipun gagal di 2017, Brivio tidak ragu untuk memertahankan pebalap yang sama pada musim berikutnya, dan tidak menyesal punya dua pebalap baru pada 2017.

Memersiapkan musim depan, Suzuki telah mendapatkan kembali konsesi teknis yang hilang setelah 2016, termasuk pengembangan mesin dan pengujian tak terbatas untuk kedua pebalapnya, Iannone dan Rins.