Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Adira Mudahkan Konsumen

Kompas.com - 19/10/2017, 18:02 WIB
Stanly Ravel

Penulis

 

Jakarta, KompasOtomotif - Untuk meningkatkan pelayanan, Adira Insurance melakukan standarisasi pada bengkel yang menjadi rekan kerja. Kedepannya, bengkel yang berstatus non-authorized atau individu tersebut akan memiliki kualitas mirip bengkel resmi.

Fokus pada standarisasi yang akan dilakukan cukup banyak. Selain mengatur alur kerja, Operation Center Service and Claim Division Head Adira Insurance Andrianus Suprastio, menjelaskan bahwa sistem laporan pengerjaan juga jadi konsenterasi yang diterapkan untuk memberikan pelayanan yang lebih bagi konsumen.

"Kita sedang kembangkan reporting secara digital. Jadi nanti bengkel independen akan melakukan palaporan status pengerjaan mobil kepada kami sehingga kami bisa informasikan ke pelanggan," ujar Andrianus, kepada wartawa di Jakarta, Rabu (18/10/2017).

Menurut Andrianus, layanan ini cukup penting mengingat banyak konsumen yang menggaku kerap kesulitan mendapat informasi mengenai update status mobilnya.

Baca : Adira Standarkan Bengkel "Non-Authorized"

Dengan adanya sistem laporan, konsumen akan dimudahkan mendapat informasi mengenai kondisi perbaikan. Bahkan kedepan, konsumen tidak perlu repot-repot menghubungi bengkel atau Autocillin karena nantinnya akan terkoneksi dengan aplikasi.

"Setiap bengkel wajib memberikan perkembangan status pengerjaan unit melalui dashboard digital yang kami sediakan. Karena pada tahun depan sistem pantau ini bisa diakses langsung oleh konsumen melalui fitur Autocillin Mobile Claim Application yang makin memudahkan konsumen kami," kata Andrianus.

Autocillin Anchor Garage 2017 Autocillin Anchor Garage 2017

Sampai saat ini, bengkel independen yang sudah mengikuti program Autocillin Anchor Garage 2017 baru berjumlah dua workshop. Namun pada akhir bulan sampai dengan akhir tahun akan makin menjamur yang dilanjutkan lagi pada tahun berikutnya.

"Taget kami dalam dua tahun nanti paling tidak kita akan punya di setiap kota besar. Untuk saat ini baru di Bekasi dan Surabaya, bulan depan akan tambah di Makassar dan Medan, lalu terakhir di Bali," ucap Andrianus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com