Honda Siapkan Investasi Raksasa untuk Purna Jual

Salah satu fokus utama agen tunggal pemegang merek (ATPM) Honda ini adalah, memperluas jaringan pemasaran dan layanan purna jual lewat diler dan bengkel baru ke daerah-daerah yang belum terjamah.

"Jaringan itu mencakup (bengkel) body paint, yang hingga kini sudah ada 51 titik di seluruh Indonesia, termasuk diler baru. Tahun depan, untuk body paint saja, kami rencanakan membuka 10 titik baru," kata Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual HPM Jonfis Fandy, pada pembukaan Honda LPPM Bodi & Cat, di Jalan Kalijaga, Cirebon, Jumat (20/11/2015).

Komitmen Honda masuk ke segmen pasar menengah ke bawah, juga mewajibkan jangkauan pasar jadi lebih besar. Tahun depan, HPM menargetkan bisa menutup total jumlah diler menjadi 200 lokasi.

Sampai saat ini, Honda baru memiliki 110 diler. Untuk mewujudkan ini, investasi besar disiapkan, dengan estimasi per diler membutuhkan investasi segar rata-rata Rp Rp 25 miliar.

Fasilitas Honda LPPM Bodi & Cat di Cirebon, merupakan layanan jaringan ke-51 di Indonesia dan ke-5 di Jabar. Dengan memperluas cakupan pasar, diharapkan mampu ikut berkontribusi pada penjualan nasional.

Honda mengaku sudah berhasil menjual 141.632 unit mobil, secara nasional, periode Januari-Oktober 2015.  Sampai akhir tahun, HPM menargetkan penjualan akan mampu menembus setidaknya 150.000 unit.

Jabar

Khusus Jabar,  Direktur Honda Bandung Center (HBC), Iwan Tjandradinata, menambahkan, di wilayah kerjanya akan ditambah tiga diler baru pada 2016. Untuk kinerja penjualan, Jabar berkontribusi 17.368 unit dari total nasional.

"Angka itu lebih tinggi 26 persen daripada realisasi periode yang sama tahun lalu. Kami optimis, hingga Desember 2015, total penjualan sesuai target, yaitu 21.326 unit," ucapnya.

Sementara itu, Operational Manager HBC, Junianto Naibaho menyatakan, pencapaian target penjualan Januari-Oktober mencapai 97,6 persen. November ini, pihaknya akan meningkatkan performa hingga mencapai target penjualan 1.731 unit.