Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Bus Tingkat Populer di Jakarta-Malang?

Kompas.com - 08/04/2025, 08:42 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bus tingkat atau double decker saat ini semakin ramai.

Tapi kalau diperhatikan, rute bus AKAP yang paling ramai diisi bus tingkat adalah dari Jakarta ke Malang, Pergi Pulang (PP).

Setidaknya ada lebih dari 10 PO bus dengan unit bus tingkat mengisi rute tersebut.

Baca juga: Begini Proses Pengantian Kursi Bus

Bus tingkat PO Harapan JayaInstagram @Laksanabus Bus tingkat PO Harapan Jaya

Sebut saja 27Trans, AgraMas, DAMRI, GHTS, Harapan Jaya, Juragan99 Trans, Lorena/Karina, MTrans, Rosalia Indah, Sinarjaya, Indorent, dan paling baru Semeru.

Lalu, apa alasan rute tersebut diisi banyak bus tingkat?

Menurut Sekjen BisMania Community, Bayu Feng, bus tingkat cocok digunakan untuk perjalanan jauh.

Baca juga: Diler Tesla Jadi Incaran Demonstran Anti Trump, Cybertruck Dibakar

Rute dari Jakarta ke Malang pun sudah didukung infrastruktur tol yang memadai. "Jalur Malang-Jakarta ini bus double decker jadi favorit. Bus mewah dan penumpang dimanjakan," kata Bayu kepada Kompas.com, Senin (7/4/2025).

Bayu menjelaskan, dengan adanya jalur tol TransJawa, mudah untuk dilalui bus tingkat.

Mengingat bus tingkat memiliki dimensi besar, tinggi sekitar empat meter dan panjang 13,5 meter, serta tenaga mesinnya yang tembus 400 TK.

"Akses mudah untuk bus double decker. Cocok dipakai untuk jarak jauh, jurusan Malang ini cocok," kata Bayu.

Saat ini, dengan banyaknya operator bus tingkat, penumpang bisa menikmati berbagai kelas layanan, misalnya eksekutif biasa, super eksekutif, sampai sleeper yang nyaman.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau