Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketakutan Ducati Hadapi Musim 2025, Kehilangan Martin dan Enea

Kompas.com - 21/12/2024, 07:42 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim balap MotoGP, Ducati, mengungkapkan ketakutannya dalam menghadapi musim 2025.

Seperti diketahui, pada musim 2024 Ducati memiliki empat motor dengan spek pabrikan. Di musim 2025 hanya ada tiga pebalap yang akan mengendarai Desmosedici GP25.

Alasan Ducati mengurangi jumlah motor spek pabrikan di musim 2025 menyusul hilangnya tim satelit Pramac yang akan pindah ke Yamaha pada awal musim 2025.

Baca juga: TKDN Motor Listrik Tangkas Diklaim Mencapai 64 Persen

Selain itu, pebalap baru akan lebih mudah beradaptasi dengan motor spek lama, dibandingkan harus mengendarai motor spek pabrikan yang lebih banyak membutuhkan setelan.

Namun, hal tersebut bukan masalah besar bagi Ducati. Manajer umum Ducati, Gigi Dall'Igna, justru mengatakan bahwa kepergiaan Jorge Martin dan Enea Bastianini bisa menjadi masalah untuk tim asal Italia itu.

Jorge Martin saat berlaga pada MotoGP Barcelona 2024Dok. Motul Jorge Martin saat berlaga pada MotoGP Barcelona 2024

“Masalah sebenarnya adalah bahwa pabrikan lain, memiliki pebalap yang lebih baik, karena di masa lalu Anda melihat beberapa motor, misalnya Aprilia melakukan langkah maju dari dua motor menjadi empat, dan hasilnya kurang lebih sama,” kata Dall'Igna, dikutip dari Crash, Jumat (20/12/2024).

“Martin akan pergi ke tim balap lain, dan begitu juga dengan Enea. Saya rasa ini adalah perbedaan antara tahun 2024 dan 2025,” lanjutnya.

Baca juga: Ide Modifikasi Yamaha Aerox Alpha Dana Pelajar

Sebelumnya Ducati sempat berencana untuk mempromosikan Martin ke tim pabrikan untuk tahun 2025, namun tersebut akhirnya ditempati oleh Marc Marquez yang naik dari tim satelit Gresini Racing. Meskipun Martin memenangkan gelar bersama Pramac, Dall'Igna bersikeras bahwa tidak ada penyesalan atas keputusan Ducati di tahun 2025.

“Saat saya mengambil keputusan ini, tentu saja kami telah memikirkan banyak hal. Kami juga berpikir bahwa Martin bisa memenangkan kejuaraan tahun ini,” kata dia.

“Jadi, ini adalah sesuatu yang kami evaluasi dan kami mengambil keputusan. Saya tidak mengubah ide saya saat ini dan saya yakin kami memiliki solusi terbaik untuk para rider Ducati,” lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau