JAKARTA, KOMPAS.com - Insentif motor listrik untuk tahun ini sudah dihentikan. Harga motor listrik pun menjadi normal kembali. Meski demikian, Polytron Electric Vehicle tidak takut penjualannya akan menurun.
Sejak September 2023, pemerintah resmi memberikan insentif sebesar Rp 7 juta untuk tiap pembelian motor listrik. Khususnya, motor yang diproduksi di Indonesia dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal 40 persen.
Baca juga: Polytron Bicara Ekspor, Sudah Ada Beberapa Negara yang Tertarik
Insentif tersebut juga ada kuotanya dan untuk tahun ini sudah habis kuotanya. Tahun depan, Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza mengatakan insentif motor listrik akan diusahakan ada lagi.
Ilman Fachrian Fadly, Head of Product Polytron EV, mengatakan, yang paling diuntungkan dengan adanya subsidi dan yang paling menikmatinya adalah konsumen.
"Jadi, kalau ada subsidi, kita senang, karena itu membantu masyarakat untuk bisa menjangkau produk-produk kita dengan lebih terjangkau lagi," ujar Ilman, kepada wartawan, saat ditemui di sela-sela Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2024, di BSD, belum lama ini.
Baca juga: Polytron Gratiskan Sewa Baterai Motor Listrik, Konsumen Bisa Hemat Rp 2,4 Juta
Ilman menambahkan, jika ditanya apakah lebih senang jika ada insentif, jika itu membuat konsumen senang, maka pihaknya juga turut senang.
"Tapi kalau pun itu, kita lihat perkembangannya seperti apa dan sampai saat ini belum ada kejelasan, ya kita akan berusaha untuk tetap menghadirkan barang-barang yang memang diperlukan oleh konsumen kita dengan harga yang terjangkau," kata Ilman.
"Karena juga dengan adanya subsidi kan, misinya adalah untuk mempercepat konversi dari bensin ke listrik. Nah, itu ukurannya dari pemerintah seperti apa, kita mengikuti saja. Regulasinya seperti apa, kita sebagai pabrikan mengikuti apa yang sudah diperlukan," ujarnya.
Saat ini, Polytron EV sudah memasarkan empat model, yakni Fox S, Fox R, Fox R Limited Edition, dan Fox 500. Banderolnya sendiri mulai Rp 18,5 juta hingga Rp 43 juta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.