Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Haval Jolion HEV Turun Harga, Dijual Rp 405 Juta

Kompas.com - 11/10/2024, 14:21 WIB
Azwar Ferdian

Penulis

2

JAKARTA, KOMPAS.com - Great Wall Motor (GWM) Indonesia, mengumumkan harga baru buat SUV Haval Jolion HEV, yang kini dibanderol sebesar Rp 405 juta (OTR DKI Jakarta). Harga ini turun sebesar Rp 43.888.000, dari harga sebelumnya yakni sebesar Rp 448.888.000.

Haval Jolion ini mengalami penurunan harga setelah dirakit secara lokal oleh GWM Indonesia, di pabrik perakitan GWM yang berlokasi di Wanaherang, Jawa Barat.

"Kami mengumumkan harga baru buat Haval Jolion yakni sebesar Rp 405 juta, karena mobil ini sudah diproduksi secara IKD (incompletely knocked down). Haval Jolion sudah menggunakan beberapa komponen dalam negeri," jelas Sales and Network Director GWM Indonesia Lisa C Wijaya, saat peresmian diler terbaru GWM di Cibubur, Jakarta Timur, Jumat (11/10/2024).

Lisa memastikan, konsumen yang sudah melakukan pemesanan Haval Jolion dengan harga lama, dan belum mendapatkan unitnya, akan disesuaikan dengan harga yang baru. Pihak GWM Indonesia memang sudah membuka pemesanan sejak GIIAS 2024, Juli lalu.

Baca juga: Alasan Chery Pilih iCar 03 Bukan Jaecoo J6

Haval Jolion memakai platform L.E.M.O.N, dengan mesin berkapasitas 1.500 cc, 4 silinder turbo. Tersedia juga motor listrik yang mempunyai tenaga sebesar 140 kW dan torsi puncak 375 Nm.

Jolion HEV menawarkan berbagai mode berkendara EV Mode, Serial Mode, dan Parallel Mode. Sistem transmisi menggunakan Dedicated Hybrid Transmission (DHT).

Selain itu, juga dilengkapi dengan fitur keselamatan mulai dari ADAS, adaptive cruise control, lane-keep assist blind spot monitor, sensor tekanan ban, serta kamera pengawasan 360 derajat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

2
Komentar
harga revisi baru sih uda murah di 405jt. tp karena merek baru, sebaran dealer dan servis belum banyak, harga jual abu2, ketersediaan sparepart belum terbukti, konitmen perusahaan eksis belum terbukti, cukup menyulitkan konsumen utk mencoba memilih produk ini. mungkin bila 320jt konsumen berani coba


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Detik-detik Serangan AS "Terangi" Yaman, Petinggi Houthi Jadi Sasaran
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau